may
hari ini adalah first ujian di SMA cendekian.siap ga siap semua murid harus mengikuti ujian tersebut.ujian inilah yang dapat menambah dosa setiap anak2 bad SMA cendikian dengan membuat contekan kecil untuk menjawab semua soal.
♧♧♧
dengan bodohnya first ujian lexa dateng telat, uda malah ruang ujiannya dilantai tiga, mesti ngebut ia naik keatas supaya tidak ketauan guru piket.ia merasa lega sudah ada diambang pintu depan ruang ujiannya yaitu ruang 11, tapi setelah ia lihat ternyata pengawas di ruang dia terkenal lumayan killer. Lexa pun permisi masuk kedalam dengan mengetok pintu terlebih dahulu.
tok...tokk...tokk
" misiiiii " kata lexa dengan suara seperti orang yang mau mengirimkan paket JNE.
" masuk , kamu ini kalau mau permisi jangan seperti orang JNE. lalu kenapa kamu telat ? ini kan ujian, udah lapor guru piket?" Cerocos panjang kali lebarnya pak tito.
" iya2 pak " jawab lexa sambil tertunduk melihat ujung sepatunya.
" yauda sana kamu duduk,buka jaket kamu sama taro tas kamu didepan " perintah pak tito.
Lexa membuka jaketnya dan menaruhnya kedalam tas , lalu dia mencari apa yang harus dipakai untuk ujian spt papan ujian, nametag ujian, kotak pensil dll.
Setelah selesai mengeluarkan barang2 itu dari tasnya kemudian lexa berjalan ke tempat duduknya yang sudah diatur sesuai dengan denah yang terpampang di pintu kaca ruangannya. Lexa duduk dipojok belakang tepatnya dibawah AC dan tepatnya disebrangnya ada si david yang dikenal satu sekolah karena gesitnya nyontek.
" yaowo harus banget gua duduk disebrangnya ada david si gestek alias gesit nyontek, gimana nasib gua inii " cerocos lexa dalam hatinya.
lexa binggung harus mengerjakan apa karena ia belum dikasih soal maupun lembar jawaban sama si pak tito tapi ia melihat temannya sudah mengerjakan soal. Hmmm...
Akhirnya lexa pun bertanya pada pak tito
"Pak soal sama lembar jawaban saya mana ya?" Tanya lexa.
" maka nya kamu dateng tuh jangan telat.ini diamplop sisa lembar jawaban doang, kamu ambil dikantor guru soal matematika kelas 10 sana" jawab pak tito dengan santai.
" yaelah pak, dari tadi kek ngomong. Yauda pak permisi " jawab lexa dengan letih.
" ah sial banget sih gua, uda first ujian dateng telat diocehin, gadapet soal ujian mesti kekantor guru pula hadehh, manusia selalu hidup dengan beban kali ya " batin lexa.
saat lexa nyerocos dalam hati,lexa bertemu dengan seseorang yang ia pertanyakan itu, siapa lagi kalau bukan dylan.
" loh ada cowo sok misterius itu, ngapain dia ikut2an pasti ga kebagian soal juga " batin lexa.
lexa pun turun tangga dan ia melihat dylan yang juga melihat kearahnya sehingga pandangan mereka bertemu.
"Omaigatttttttt, bisa gila nih guaaa " batin lexa.
setelah ada jeda sedikit , kemudian lexa kembali menuruni anak tangga satu persatu,dan dengan kagetnya tangan lexa dicekal oleh seseorang yang membuat ia berhenti menuruni anak tangga tersebut. Lexa reflek dan langsung menengok kebelakang ternyata dylan lah yg mencekal pergelangan tangannya.
" gila ini gua ngimpi atau sadar si yatuhan si cowo misterius ini ganteng bangett yampunnn" batin lexa.
" eh lu ruang 11 bukan ?" Tanya dylan
" I---Iyaaa , knp ya?" Jawab lexa terbata-bata.
" oh ini mau kasi soal mat disuru pak toni " saut dylan sambil menyodorkan lembar soal itu.
" baru aja gua mau ngambil, oia kayanya gua gapernah liat lu deh. Gua alexa, lu?" Jawab lexa sekalian sok kenalan sama dylan yang padahal lexa sudah tau namanya siapa.
Dylan hanya melihat tangan yang disodorkan lexa, kemudian ia pergi begitu saja meninggalkan lexa.dengan malunya lexa ditinggal begitu aja sama si cowo sok misterius itu.
" ngapain coba gua pake nyodorin tangan ke si cowo sok misterius itu. bagus gua mau kenalan malah ditinggal anjir." batin lexa.
Tok....tok...tokk...
" permisi pak " kata lexa dengan sopan.
" duduk kamu cepat,ambil soal aja lama banget"jawab pak tito.
satu persatu lembar dilihat oleh lexa, lexa dengan semangat mengerjakan soal matematika tersebut karena memang lexa sudah belajar sebelum ujian berlangsung.
lexa menghitung satu persatu dengan berbagai macam rumus yang rumitnya minta ampun. Tapi disisi lain si david gestek meminta jawaban dengan enaknya.
" woiii lexxxx , bagi gua jawaban dong no 10-15 " tanya david dengan suara berbisik.
" ha apaan " jawab lexa yang pura2 budek.
" bagi dong gece, gausa pura2 mendadak budek deh lu " saut si gestek.
" ogah " sautnya lexa dengan mentah2.
" ayolah lex lu cantik banget hari ini serius, uda gitu baik pinter lagi, bagi gua jawaban donggg yayayaya" mohonnya david pada lexa.
" GA " saut lexa tegas. Sampai2 pak tito mengalihkan pandangannya kearah lexa dan david. Dan membuat pak tito bertanya2.
" lexa,david apa yang kalian lakukan? Jangan berdiskusi. Kamu lagi lexa udah telat malah berisik"kata pak tito.
" iya pak iya " saut mereka berdua.
" sial amat hari ini guaaaa yaowooo mauu teriak sekenceng2nya boleh ga si,dasar ular sialan. " batin lexa.
Setelah perdebatan dengan david selesai,keadaan mulai menjadi sunyi senyap kembali seperti layaknya orang ujian matematika. Banyak yang sibuk menghitung berbagai soal dengan rumus rumus yang rumit.begitupun yang dirasakan alexa,sudah mencari berbagai macam rumus yang rempong tidak juga mendapatkan hasil.
" duh ini gimana lagi, perasaan kemaren gua uda bljr yang inii,rumusnya juga sama yg kaya gua pelajarin kemaren di bimbel " cerocos lexa dalam hati.
Lexa selalu tidak pantang menyerah terhadap apapun,ia trrus kembali mencari jawaban dengan rumuss rempong itu, tapii tidak juga membuahkan hasil, tidak ada jawabannya dipilihan yang ada disoalnya, kali ini lexa udah bener2 gatau mau jawab apa.sementara waktu seakan menyuruh semua murid untuk cepet mengerjakan ujian karena sudah menunjukan pukul 09:10 yang artinya 5 menit lagi akan istirahat ujian pertama. Dan disatu sisi lembar jawaban lexa masih 10 nomor lagi yang terpampang kosong entah iya akan menjawab apa.dan cuman ada satu cara yang biasa dilakuin sama anak SMA cendikian yaitu nembak jawaban alias ngasal, lexa pun melakukan tradisi itu.
" oke anak2 waktu tinggal 5 menit lagi " kata pak tito.
Semua langsung pada rusuh entah nanya jawaban ke sesama teman, ada yang sibuk menghitamkan jawaban dengan asal ngebuletin,dll.
Kringggggggg....
Suara nyaring itu pun berbunyi dan artinya anak2 harus sudah selesai menyelesaikan ujian nya dijam pertama ini.
" anak2 ayo cepat kumpulkan diatas meja sekarang" jelas pak tito.
semua anak2 langsung berbondong2 maju mengumpulkan lembar soal beserta lembar jawaban yang mereka sudah isi seyakinnya, yah walaupun ada yang nembak jawaban.
*ISTIRRAHAT*
istirahat adalah hal yang paling dibenci lexa saat ujian,mengapa(?) Karena lexa harus berdiam seorang diri dikelas nya yang sepi dan hanya tersisa anak2 pinter yang selalu berkutat dengan buku bacaan didepannya.
lexa hanya bisa makan bekal yang sudah ia bawa dari rumah. Dan lexa bisa apa melihat pemandangan yang gaenak diliat sama sekali yaitu lagi2 ada kakak kelas yang pacaran tepat didepannya.
****
" eh yuraa lu mau ketoilet ga? Temenin gua yu" tanya lexa pada teman seruangannya itu.
" eh ngga deh barusan gua dari toilet " jawabnya.
penolakan yura membuat lexa sedikit kecewa karena ia harus turun sendirian melewati koridor yang isinya kakel berandalan yang berjejer ala ala.
Lexa pun berjalan sendiri, dan entah mengapa langkah nya berhenti begitupun pandangannya berhenti ketika melihat dia yang sedang tertawa ria dengan seseorang
" jadiiiii diaaa......."
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
hai gaessss aku kembaliiii, maap yah kalo ada kata2 yang agak sulit dicerna ato typo2 gitu karena aku masii pemula gtuu. Oia gaess setelah bacaa jangan lupa yah voteee sebanyak2 nya,komen juga bolehh ataupun saran yang bisa menjadi inspirasi ku kedepannya.
-
-
-
-
Satu lagi gaiss mau tau kelanjutan siapa"dia" yang dimaksud alexa itu ?? Baca terus yah MPLS jangan kasih kendor gais.
-
-
-
-
See you dinext yaaaa bhayy ❤💛💚💙💜
KAMU SEDANG MEMBACA
MPLS
Teen Fiction[JANGAN LUPA FOLLOW YA SEBELUM BACA HEHEHE :), THANKYOU] SMA? Katanya masa yang paling asik dan seru? Ya, memang mungkin sebagian orang beranggapan seperti itu namun ada juga yang tidak. Semua kenangan yang dijalankan saat SMA itu merupakan kenangan...
