Part 1

33 1 0
                                    

Suara Bising terdengar dari dapur.

Mulai lagi,anya membatin

Anya sudah bisa menebak jika dampak dari suara-suara itu harus membuat nya membersikan pecahan piring yang dibuat oleh kedua orang tuanya.Hal ini sudah terjadi sekitar satu Bulan.Luina Ibu anya yang kala itu mencurigai ayah anya berselingkuh karena suaminya itu selalu menyembunyikan telepon genggam miliknya,Dan kabar-kabar angin yang sampai ketelinga ibu anya membuat wanita 40 tahun itu kehilangan batas kesabaran dan menuduh suaminya.

"Siapa wanita jalang itu? "Kata luina dengan sedikit berteriak

"Kau salah sangka,dia hanyalah klien ku saja!,Kami bertemu hanya karna pekerjaan saja tidak lebih dari itu".Teriak Norta sambil memukul meja yang membuat suara bising

"Pekerjaan kau bilang? tidak ada pekerja yang meeting nya dikamar hotel!,Kau kira bisa membodohiku? "bentak luina sembari membanting satu persatu peralatan didapur.

"Kau hanya mendengar kabar angin, dinginkan dulu kepalamu kemudian kita akan biacara lagi"kata norta yang mulai menurunkan nada bicaranya

Luina berpikir jika suaminya itu hanya ingin menghindar dari semua fakta ini.

"Kita cerai! Cukup sudah semua sandiwara mu.Sudah cukup derita yang terjadi karena mu norta"Kata luina yang mencoba untuk tidak menangis didepan suaminya

******
8 tahun kemudian

Ring ring ring

Bunyi Dering hp anya membangunkannya dari ingatan kelamnya.Hal-hal itu masih sering menghantui anya.kadang membuat anya menangis dalam diamnya.Anya kemudian membuka lock hp miliknya dan melihat notifikasi sms masuk

Andri N : latihan coy!

Anya yang melihat pesan tersebut langsung melihat jam yang sudah menunjukkan waktu 16:30.

Sial ..anya langsung mengganti baju dan menggunakan seragam latihan milik nya.ia mengikat rambut panjang nya yang secara tidak sengaja memperlihatkan leher jenjang gadis tersebut.anya memang pribadi ceroboh dan suka lupa waktu jika sudah terlarut dalam khayalannya. diambilnya tas selempang hijau toska miliknya dan memasukkan barang-barangnya.Ia pun tak lupa memasukkan sabuk hitamnya.Ya anya adalah penyandang sabuk hitam taekwondo,tapi tak banyak yang tau akan hal itu karna anya merupakan sosok yang lugu ketika diluar rumah ataupun bertemu dengan orang yang tidak ia kenal.

Anya langsung menarik gas motornya dan melaju menuju tempat latihannya.

"Terlambat lagi sabeum? " kata seorang pria yang menepuk pundak anya.

"tadi ada acara keluarga jadi agak lambat datangnya"ucap anya yang sedang mengikat sabuk.

"Kapan lo bakal berubah? Come on girl,it's time to change,lo udah 20 tahun sudah bukan anak kecil lagi"Kata Rio sembari membantu memperbaiki kerak baju anya

Rio adalah sahabat anya sejak duduk dibangku sd,Rio juga adalah penyemangatnya ketika ingatan kelamnya menghantui nya. Rio tau jika anya adalah seorang yang keras kepala dan tidak mau mendengar nasehat orang lain,tapi sebagai sahabat Rio tidak ingin melihat sahabatnya terlarut dalam kenangan pahit yang dialami sahabatnya.

"Maaf Rio,Bukannya aku tidak ingin mendengar ocehan mu tapi aku tidak punya waktu untuk mendengar ocehanmu"kata anya kemudian berlari menuju area latihan dan meninggal Rio.

Anya sedikit takut untuk masuk ke area latihan karna latihan sudah dimulai sejak tadi,Anya kemudian memberanikan diri untuk masuk dan memberi hormat kepada instruktur pelatih disusul Rio yang sudah datang terlebih dulu.

"Maaf terlambat sabeum"kata anya mencoba memberanikan diri

"Langsung bergabung saja sabeum anya"Ucap seorang pria bernama Rudi tersebut.

Anya kemudian menghela napas, Dia sudah merasa aman karna tak perlu takut dimarahi karna terlambat.Setelah memberi hormat anya langsung melakukan warming up.tapi anya merasa ada hal aneh ketika melakukan pemanasan, Seperti diperhatikan oleh seseorang.Dugaan nya benar ketika melihat seorang pria yang sedang berdiri jauh dari tempat latihannya sedang memperhatikannya.Pria tersebut tersenyum ketika melihat anya menyadari jika pria itu sedang memperhatikan nya.Anya kemudian hanya membalasnya dengan menyupitkan matanya yang menambah kesan jika ia tak suka di perhatikan.Padahal dari segi penampilan pria tersebut bisa dijadikan idaman para wanita karna memiliki badan yang atletis dan kulit putih yang dimiliki serta hidung yang tinggi dan bibir nya yang sexy.Walaupun hanya melihat dengan sekilas anya sudah bisa memastikan jika pria tersebut keturunan cina-indo.Anya kemudian mengabaikan pria yang dari tadi memperhatikannya.

Sesudah latihan anya langsung pulang dan memilih untuk singgah dirumah tantenya yang berada tak jauh dari tempat latihan nya itu, Dari kejauhan anya bisa melihat sepupu nya Willi yang sedang berbicara dengan seseorang, Seseorang itu seperti tidak asing dimata anya.Anya kaget ketika melihat lawan biacara willi adalah pria yang memperhatikannya tadi tapi anya menyembunyikan rasa kagetnya dan memperlihatkan jika mereka tak pernah bertemu.

"wih calon dokter datang nih"ejek willi ketika melihat anya memasuki Taman rumahnya.

"Apaan sih.Tante Tasya mana? Ada dirumah ngak? "Ucapnya seakan tak ingin meladani ejekan sepupunya

"Tuh ada didalam lagi nonton sama bokap"tunjuk willi ketika melihat anya terburu-buru.

Anya kemudian langsung masuk dan menyapa tante kesayangannya.

Perceraian kedua orang tuanya membuat ayahnya memilih tinggal dirumah baru dengan istri barunya dan Ibunya tinggal di london karena urusan pekerjaan. Bukannya anya tak ingin memilih tinggal bersama salah satu orang tuanya tetapi karna dia ingin mandiri.

Anya sudah menganggap tantenya sebagai pengganti ibunya.Setelah berbincang dengan tantenya, Anya pamit untuk pulang, Tapi anya tertarik untuk singgah ditaman milik tantenya.

Anya memilih duduk diayunan ditemani suara air mancur yang berukuran besar didepannya.Nicola yaitu suami dari Tasya merupakan Pengusaha properti dan sudah memiliki cabang diberbagai Negara jadi tidak heran jika Taman dirumah bak istana ini seperti Taman Negara.

"Hai,Nama gue Hendra",Kata seorang pria mengagetkan anya sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman

Dia lagi, dalam hati anya

Anya hanya menganggap pria tersebut Sebagai angin lewat dan mengabaikan perkenalan yang diajukan pria tersebut.Melihat anya yang tidak merespon pria tersebut duduk disamping anya. Anya tak perduli jika ada manusia lain selain dia disampingnya.Karna merasa diganggu anya langsung berdiri dan memilih untuk meninggalkan pria itu.

"Love you Anya"ucap pria tersebut
.
.
.
.
.
17 agustus 2017
Tunggu kelanjutan ceritanya

Ice And FireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang