" Hai teman teman, nama aku Olivia. Aku umur 4 tahun. Aku masih sekolah di taman kanak kanak (playgroup/tk). Aku bersekolah di Tk Kasih Sayang. Semuanya bisa bersekolah di sini. Disana ada banyak teman loh. Ada Alvin, Teisya, Barbara, Dina, Diana, Dinda, Rico, Jack, Lucas, Nathan, dan Hanry. Jangan lupa untuk bersekolah disini, ya! " aku memasang wajah imutku.
" Oke, cut " kata pak Niam, sutradaraku
" Bagaimana, apakah anak saya bisa menjadi artis? "
" Tentu saja bisa, istriku. Tapi gaya bicaramu tidak perlu se-formal itu "
" Oke oke, baiklah. Ayo kita masuk "
Mama pun membukakan pintu untukku. Ini pertama kalinya aku bersekolah, huh, dingin sekali! Maksudku , gugup sekali!
Aku bersembunyi dibelakang mama, berharap kami bertiga segera pulang kerumah secepat mungkin." Tidak apa apa, ratu ku yang cantik " papa menegurku
" Suamiku, apa kita tidak datang terlalu pagi? Apakah kita datang duluan? " pertanyaan mama kepada papa membuatku menjadi gembira
" Jam enam lewat satu menit. Aku kira kita datang terlambat " jawab ayah yang tengah melihat jam tangan yang ada di tangan kanan nya
" Bisakah kita menghabiskan waktu untuk bersama? "
" Tentu saja, ratu Olivia "
Papa langsung menggendongku ke pundaknya. Papa terlalu tinggi untuk menggendong anak tk. Aku menutup mataku sekuat kuatnya dengan tanganku karena aku tau, ayah pasti akan memaksaku untun membuka mataku dan juga memaksaku melihat kebawah, pemandangan yang menyeramkan. Tapi ternyata tidak, ayah malah bercakap sebentar denganku sebelum akhirnya dia membawaku entah kemana.
" Tidak, ratu tidak (bukan) penakut seperti dirimu "
" Aku bukan ratu, aku hanya anak biasa. Tidak lebih "
Beberapa menit kemudian
" Baiklah sayang, kita sudah sampai " papa menurunkan tanganku kebawah otomatis aku membuka mataku.
Hey, ini dimana? Kenapa gelap sekali? Padahal aku sudah membuka mataku.
" Olivia..." mama memanggil namaku, aku ketiduran.*****
3 tahun sudah berlalu. Sungguh (itulah) masa kecil yang sangat menyenangkan.
Saat ini aku kelas 3 sd, usiaku adalah 7 tahun. Sekarang aku bersekolah di Sd Kasih Sayang. Aku menjadi ketua kelas disana, dikelas 3c. Aku terkenal karena kegalak-kan-ku dikelas.Setengah tahun kemudian aku mengeluh kepada wali kelas kami, pak Sammy, bahwasannya aku sudah lelah menjadi ketua kelas. Lalu profesi ku dengan Abwir ditukar oleh pak Sammy. Aku menjadi wakil ketua kelas dan Abwri menjadi ketua kelas. Sungguh masa kecil yang menyenangkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Grow With Cat
No FicciónInilah kisahku. Kisah yang dimulai sejak umurku 4 tahun sampai kematianku. Kisah yang awalnya kukira menarik dan menyenangkan tetapi ternyata kisah yang menyebalkan. Kisah yang tak pantas kuterima ini. Yah mau gimana lagi? Yo nasib