Naruto tertegun di depan pintu toilet, dingin yang menerpa kulit nya tidak di pedulikan nya, satu hal yang di pikiran nya, kenapa semua orang begitu membenci keberadaan nya? Apa salah nya?
Saat Naruto sedang berpikir tiba tiba seseorang membuka pintu toilet, Naruto menatap orang itu terkejut
" Eh? Sabaku-San? " kata Naruto
" Tch, jangan panggil aku dengan begitu formal Naru " kata orang yang ternyata adalah....
" iya iya Temari " kata Naruto
" coba lihat penampilan mu Naru dan bau apa ini!!! " kata TemariNaruto terkekeh kecil mendengar Temari mengomel
" oh Ayolah Tema ini sudah biasa " kata Naruto santai
" aku berani jamin ini yang terburuk iya kan? " tanya Temari
" Ya begitulah " kata Naruto sambil tersenyum kecut
" sudahlah ini " kata Temari sambil menyodorkan baju dan celana
" Hm? Punya siapa ini? " tanya Naruto
" bajunya punya ku, kalau celananya itu celana dia " kata Temari
" hm? Apa dia meminjamkan nya? " tanya Naruto
" Tidak, dia sudah pulang dari satu jam lalu " kata Temari santai
" lalu bagai mana kau mendapat kan celana ini? " kata Naruto
" aku membuka lokernya " kata Temari
" caranya? " tanya Naruto
" Ada saja, sudah lah ayo cepat pakai dan kita pergi dari sini " kata Temari jengah
" hm, oke " kata NarutoNaruto mengganti pakaian sekolah nya dengan pakaian yang di berikan oleh Temari
15 menit kemudian dia keluar dengan menggunakan baju kaos berwarna biru muda dengan tulisan "Cat" serta celana jens berwarna abu abuTemari tersenyum senang melihat penampilan Naruto
" ini.... " kata Temari lagi sambil memberikan Naruto sebuah jaket
" ini kan jaket ku dimana kau mengambilnya? " tanya Naruto
" di loker ku " kata Temari santai
" hey jangan bilang kau yang mengambil jaket ku 2 minggu lalu " kata Naruto sambil menatap Temari kesal
" ya aku yang mengambil nya " kata Temari santai
" di mana kau mengambil nya, jangan bilang kalau kau mengambil nya di apartemenku " kata Naruto
" ya aku mengambil nya di apartemen mu saat mengantar ibu mu " kata Temari
" dasar maling " kata Naruto
" tapi kan sudah ku kembalikan, lagi pula aku hanya di suruh oleh dia untuk membawa jaket mu " kata TemariNaruto melotot terkejut akan perkataan Temari dengan cepat dia mengambil jaket nya dan memeriksanya
" dia tidak memberikan aksesoris yang memalukan kan? " kata Naruto
" santai saja dia hanya mencuci jaket mu dan juga memberi parfum berbau bunga mawar yang begitu menyengat, serta sedikit hiasan bunga di..... " kata Temari terhenti saat Naruto tiba tiba mengomel
" Oh Kami-Sama apa apaan ini? Hiasan bunga di pergelangan tangan serta ujung baju apa dia tidak waras ini memalukan " Omel NarutoTemari hanya tersenyum kecil, jarang sekali dia bisa berbicara dengan Naruto dan berbicara dengan Naruto serta mendengar omelannya
" sudah lah cepat pakai.. " kata Temari
" tidak akan lebih baik tidak usah di pakai " kata Naruto
" lalu kau mau apa kan jaket itu " kata TemariNaruto tidak menjawab, dia mengikat jaket itu di pinggang nya
" Sudah " Gumam Naruto
" wow kau pintar dalam fashion ya " kata Naruto
" tidak juga dia lebih pintar tapi dia terlalu glamor " kata Naruto sambil memutar bola matanya bosan
" ya aku tau kau suka pakaian yang simpel dan Casual " kata TemariTemari sangat tau Naruto sangat menyukai yang simpel dan Casual sedangkan teman satu nya sangat suka yang rumit dan glamor benar benar bertolak belakang
" Hey, Naru.... " panggil Temari
" Hm? Ya?... " jawab Naru
" Kami sudah bosan berpura pura tidak mengenal mu " kata Temari
" lalu apa mau kalian....... " kata Naruto
" Boleh kami kembali bercengkrama dengan mu seperti saat dulu " kata Temari
" Aku tidak pernah bilang tidak kan? " kata Naruto sambil tersenyum kecil
![](https://img.wattpad.com/cover/118295624-288-k881694.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Naru-Dobe and Sasu-Teme
FanficVersi → SasufemNaru { ini versi SasufemNaru jadi bagi yang gak suka gak usah baca, dan maaf bagi para penggemar SasuSaku jika saya membuat kalian kesal karena bukan versi SasuSaku } . . . . Namikaze Uzumaki Naruto, adalah seorang anak perempuan bias...