Curhatanku

Preface

"Tak terasa gelap pun jatuh
Di ujung malam menuju pagi yang dingin
Hanya ada sedikit bintang malam ini
Mungkin karena kau, sedang cantik-cantiknya..."

Payung Teduh - Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan

Lagu Payung Teduh mengalun dari ponselku, meramaikan suasana langit kamar yang sunyi senyap, membuat yang sedang mendengarkan merasa malu-malu teringat akan dirinya..

Oiya, sampai lupa menyapa kalian..

Hey!

Kamu iya kamu,
Seseorang di ujung sana yang sedang memperhatikan ponsel pintarnya demi membaca kata-kata yang tidak ada pentingnya ini.

"Ku ceritakan padamu sekelebat dari kehidupanku, sekilas kisah cintaku, sejumput kesedihanku, seberkas sinar harapanku, dan sebongkah berlian kebahagiaanku."

Kata-kata tersebut, merupakan kata-kata yang mungkin cocok untuk mendeskripsikan cerita ini, entahlah, cerita ini hanyalah curhatan keseharianku saja, jangan dianggap serius. Tulisanku mungkin tidak akan terlalu berat dan berfaedah.

Terima kasih kepada kamu, dia, kalian, mereka, dan semuanya yang telah memberikan aku inspirasi untuk menuliskan kalimat demi kalimat ini dan mempublikasikannya di aplikasi ini.

Sampaikan juga permohonan Maafku kepada mereka yang mungkin ceritanya terlalu menginspirasiku sehingga tidak sengaja terselipkan di salah satu part di cerita ku.

Aku punya cerita ku, kamu punya ceritamu, kita punya cerita tentang kita, mereka punya cerita tentang mereka, kita punya cerita masing-masing.

Ini dari sudut pandangku, mungkin dari sudut pandangmu, kamu melihat sesuatu yang berbeda, tapi ini caraku melihat sesuatu.

Teruntuk kamu,
Yang ingin membagikan kisahmu padaku, aku ada di sini untukmu

Sekian dari ku yang sedang menghadapi berbagai macam hal yang harus ku kesampingkan demi hal yang lebih penting,

(Yang lagi suka sama band Indie)