Holiday

527 47 9
                                    

Hari sabtu hari yang sangat di tunggu oleh masyarakat seoul ah bukan hanya seoul tapi juga masyarakat di seluruh dunia,di hari sabtu kita dapat berkumpul dan menghasbiskan waktu bersama sama dengan orang yang kita sayangi entah itu kekasih,teman,ataupun keluarga.
Begitu juga yang di rasakan Jino,pangeran kecil cho ini sangat menantikan hari sabtu ini karena di hari sabtu ini ia akan mengahabiskan waktu bersama uncle dan aunty nya,walaupun tanpa kehadiran sang appa yang sedang menjalani syuting di Vietnam dan sang eomma yang harus menemani halmoninya ke rumah sakit.
Pagi ini Ji sedang menemani sang eomma memasak untuk sarapannya bersama uncle dan auntynya sebelum sang eomma pergi kerumah halmoninya,sedari tadi Ji terus mengerucutkan bibirnya karena uncle dan auntynya belum ada yang menampakkan batang hidungnya di meja makan,padahal jam sudah menunjukan pukul 8 menurut sang eomma uncle dan auntynya akan berada dirumah sampai tiga hari kedepan sebelum sibuk dengan jadwal kembali.
Seohyun yang sedang mencuci peralatan yang tadi ia gunakan untuk memasak hanya tersenyum melihat kelakuan putranya " baby...kenapa kau belum memakan sarapan mu? " Jino memandang Seohyun yang sudah berdiri di sampingnya "eomma..kenapa uncle dan aunty belum turun ?" Seohyun yang gemas dengan expresi sang putra tidak tahan untuk tidak mencium pipi Ji "mungkin aunty dan uncle belum bangun " sahutnya setelah puas menci umi pipi tembam putranya.
" eomma.. Bolehkah aku membangunkan aunty dan uncle?" tanya Ji dengan menunjukan puppy eyesnya " baiklah...setelah itu kita sarapan bersama" seohyun menggeleng melihat putranya yang berlari menaiki tangga untuk membangunkan uncle dan auntynya.
Ji memulai dengan kamar yang berada di sebelah tangga yang ia ketahui sebagai kamar Minho,kamar yang tidak dikunci itu memudahkan Ji untuk masuk tetapi yang ia lihat hanya tempat tidur yang rapi tanpa adanya sang pemilik

Karena Ji tidak menemukan minho di kamarnya dia melanjutkan dengan kamar yang berda tepat di depan kamar minho,Ji membuka sedikit pintu kamar itu dan melihat minho tidur dengan memeluk suho..yah kamar yang berada tepat di depan kamar minho adalah kamar suho

Melihat keduanya Ji langsung menaiki ranjang dan berteriak " Uncle..e."
Suho yang sangat peka langsung membuka matanya dan melepaskan diri dari pelukan minho yang entah sejak kapan pindah ke kamarnya " baby..jangan lompat-lompat " Ji hanya tertawa ketika suho menariknyabdan memeluknya layaknya guling " uncle..ayo sarapan" Ji mencium pipi suho,suho yang mendapat ciuman dari Ji hanya tersenyum " baiklah..uncle mandi dulu..kau bangunkan minho uncle yah" sebelum meninggalkan ji untuk mandi suho menyempatkan mencium puncak kepala ji,setelah kepergian suho ke kamar mandi ji yang melihat minho masih memejamkan mata mendekati minho dan memberikan ciuman bertubi-tubi wajah minho " Uncleee ayo bangun" Ji menggoyangkan sebelah lengan minho,Jino terpekik ketika minho menariknya "Uncle.e.e.e" teriak ji di telinga minho " baby...kenapa kau berteriak ?" minho mendudukan dirinya dengan ji di pangkuannya " ayo sarapan eomma sudah menunggu kita" jawab Ji.
" baiklah uncle mandi dulu ..ayo berikan 1 ciuman untuk uncle " minho mendekatkan pipinya ke jino,setelah mendapatkan ciuman dari ji minho meninggalkan kamar suho.
Setelah kepergian minho,ji meninggalkan kamar suho menuju kamar yang berada di sebelah kamar minho,

kamar yang di dominasi dengan warna biru dan putih itu sudah rapi,ji mencari sang pemilik kamar yang tidak lain Krystal " aunty...aunty " krystal keluar dari kamar mandi dengan pakaian santainya

" aigo..keponakan aunty,ayo kita turun" krystal menuntun ji menuju meja makan,sesampainya di meja makan sudah ada minho,suho dan seohyun yang sudah menunggu ke duanya " cha..kita mulai sarapannya,suho pimpin doanya ".
Setelah sarapan selesai Seohyun langsung menuju rumah orangtuanya,meninggalkan Ji bersama uncle dan auntynya.
Setelah kepergian Seohyun ke empatnya duduk di ruang keluarga " Oppa..ayo kita jalan jalan" Ucap krystal membuat suho,minho,dan jino memandangnya " baiklah..ayo kita bersiap" setelah mengatakannya suho menuntun ji kekamar.
Setelah semua siap,mereka berkumpul di ruang keluarga kembali





Suho duduk di balik kemudi,minho menemani suho di depan sedangkan krystal dan jino duduk di kursi penumpang " aunty..kapan appa kembali ?" tanya jino memandang krystal dengan mata berkaca kaca,minho menoleh ke belakang,suho memandang dari kaca spion.
Krystal menghapus air mata di pipi ji dengan kedua ibu jarinya " kau merindukan appa ?" Jino hanya mengangguk,krystal yang tidak mau melihat keponakannya menangis akhirnya memeluk jino.
"Boy..bukankan kita akan bersenang senang ?..kenapa kau menangis ? " minho berusaha menghibur ji,krystal terus mengusap kepala ji.
Setelah menempuh perjalanan yang lumayan jauh akhirnya mereka sampai di seoul zoo

Setelah memarkirkan mobil,mereka berjalan memasuki seoul zoo dengan Jino di gendongan minho,mengetahui adanya idol di sekitar mereka para pengujung banyak yamg mengambil gambar mereka dan memuji ketampanan dari Jino krystal tersenyum ketika menden...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah memarkirkan mobil,mereka berjalan memasuki seoul zoo dengan Jino di gendongan minho,mengetahui adanya idol di sekitar mereka para pengujung banyak yamg mengambil gambar mereka dan memuji ketampanan dari Jino krystal tersenyum ketika mendengar bisik- bisik dari beberapa pengunjumg " omona..anak itu tampan sekali.." " bukankah di anak dari cho kyuhyun dan seohyun ?" "lihatlah...mereka sangat menyayangi keponakan mereka " kurang lebih seperti itulah yang mereka dengar.
" Baby ...kau tidak mau turun ?" tanya krystal " anio.." jino mengeratkan pelukannya di leher minho," ayo kita lihat singa " ajak suho kepada adik dan kepo akannya," baby look " tunjuk minho ke arah singa

Setelah puas melihat singa mereka melanjutkan mengelilingi seoul zoo hingga sore.
Jino sangat senang menghabiskan hari libur bersama ketiganya.
Seohyun menunggu mereka di depan rumah,melihat mobil suho memasuki halaman dan Jino yang turun dari mobil langsung berlari,seohyun merentangkan tangannya untuk menangkap tubuh putranya.
" Baby...bagaimana liburan mu hari ini ?" tanya seohyun kepada putranya yang masih betah memeluknya,suho,minho,krystal berdiri di belakang tubuh ji " noona apa kau sudah makan ?" tanya minho takut seohyun menunggu mereka padahal mereka sudah makan malam sebelum pulang " tenanglah noona sudah makan..kalian masuklah dan istrirahat..terimakasih sudah menjaga Ji hari ini " " eonni tidak usah berterimakasih itu tugas kita untu membantumu.." krystal memeluk salah satu lengan seohyun " noona ..apa besok kita jadi menyusul hyung?" suho baru saja mendapat pesan dari kyuhyun yang menanyakan apa mereka jadi menyusulnya ke vietnam,Ji yang mendengar nama appanya di sebut mengangkat kepalanya dari bahu sang eomma dan memandang sang eomma bertanya " eomma..apa besok kita menyusul appa ?" seohyun mengangguk " apa kau senang ?" Jino mengangguk dan kembali memeluk sang eomma.
" jam berapa kita berangkat..noona ?" tanya minho " jam 9 kita harus sudah di bandara " " baiklah..ayo kita masuk dan berkemas...eonni aku tidur bersamamu ne " seohyun mengangguk," hyung...bolehkah aku tidur bersamamu lagi ? " tanya minho dengan puppy eyes " Anio.." suho berlari menaiki tangga dan mengunci kamarnya " hyuuungggggg..." teriak minho di depan kamar suho " berisik..kau mengganggu Ji" krystal melemparkan bantal dan menegenai wajah minho.
Dengan muka ditekuk akhirnya minho memasuki kamarnya sendiri.

TBC

Anyeonghaseo aning imnida ini ff pertamaku, jadi kalau masih banyak kekurangan harap di maklumi,,

NephewTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang