Cinta.2

6.1K 137 5
                                    

"Kenapa? Kenapa kau menangis"

Minseok terdiam dia tak berani mengungkapkan isi hatinya

"Min jawablah"

"Apa aku harus bercerita padanya"
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Happy Reading😃
.
.
.
.
.
.

Luhan pun menghantar minseok pulang ke apartement minseok. Walau awalnya sempat ada penolakan tapi luhan bersikeras untuk menghantar minseok.

Luhan takut dengan keadaan seperti ini. Bisa saja minseok putus asa dan melakukan hal nekad
.
.
{Skip}
.
.
.

Kini keduanya sedang duduk disofa milik minseok. Dengan 2 gelas jus mangga dan beberapa makanan ringan. Mereka bergurau ria. Luhan menceritakan pengalaman lucu pada minseok saat dia pulang kechina

"Kau tau minseok, aku sangat senang saat aku pulang keChina. Aku disambut hangat dengan keluarga dan teman²ku" ucap luhan dengan senyum manis'nya

"Benarkah? Sudah kuduga. Mereka pasti sangat merindukan mu Lu"

"Kau benar minseok. Tapi min. Bukan hanya aku yang mereka rindukan. Mereka semua menanyakan mu Min"

"Mwo? Merindukanku? Ahh lain kali aku akan berkunjung kesana. Aku juga merindukan ibu mu"

"Dalam beberapa hari kau langsung bisa menaklukan hati keluarga ku min. Kau sangat hebat"

"Ahh tidak. mungkin hanya sebuah kebetulan"

Mereka tersenyum ria. Sampai² melupakan duka yang minseok rasakan.

Ya! Luhan mengetahui semuanya. Sebenarnya luhan menyewa mata² untuk mengawasi minseok karna luhan takut saat dia pergi minseok dalam bahaya dan benar saja dugaan'nya. Minseok menangis karna seseorang. Luhan tidak tau siapa nama pria yg telah membuat minseoknya menangis. Tapi Luhan berjanji tidak akan membiarkan pria mana pun melukai pria mungil nan manis ini.

"Lu sudah malam. Kau tidak mau pulang?"

Luhan melirik jam tangan mahalnya. Dan menunjukan pukul 22.43

"Kau benar. Minseok apa besok kau ada acara?" Tanyanya sebelum pulang kerumahnya

"Tidak. Memangnya kenapa?"

"Kau mau jalan²? Besok kujemput."

"Benarkah? Aku mau Lu"

"Baiklah pukul 8 aku akan menjemput mu. Bersiap² lah besok nona cantik" Luhan mengacak selai rambut minseok

"Yakk aku bukan yeoja Lu~~"

Luhan terkekeh pelan lalu mengecup kening minseok dan pergi meninggalkan minseok.
Minseok yg dapat perlakuan manis itu pun menjadi sangat senang. Dia sampai benar² melupakan kisah pedihnya bersama sehun

#KeesokanHarinya!
{>07.45<}

Setelah selesai mandi minseok memilih pakaian yang akan dia kenakan. Setelah itu dia berdiri dimeja riasnya dan duduk menatap wajah mulusnya

Minseok memberi polesan bedak sedikit. Dan memberi warna pada bibir kecilnya. Mensisir rambut nya dengan rapih. Dan tak lama suara bel pun terdengar. Minseok bercermin sebentar lalu membukakan pintu apartementnya

Betapa terkejutnya minseok saat tau siapa yg datang

"Sehun"

"Min~" ucap sehun sangat lirih. Penampilannya yg sangat berantakan. Dan wajahnya terlihat sedikit pucat

"Sehun kau kenapa eoh?"

"Aku tak bisa min. Aku tak sanggup tanpa mu. Aku tak mau kehilangan mu Min"

XiuHan Moment (NC+++)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang