suram malam bersalju

16.1K 1K 126
                                    


©perempuanmalas

     

Malam musim dingin
memang selalu jadi yang
paling indah.

Sejak kemarin di Pusat kota telah turun salju pertama, dan mengingat bahwa hari natal sebentar lagi akan datang, tidaklah lagi heran jika jalan-jalan di sana sudah mulai berhias lampu dan berbagai pernak-pernik cantik nan berwarna cerah, begitu kontras dengan warna putih dari salju yang turun.

Waktu yang tepat untuk keluar dan membuat postingan tentang musim dingin, ya itu tentu saja akan dibuat oleh para remaja ataupun turis yang sedang berkunjung ke Pusat kota dan kebetulan mendapat momen turunnya salju pertama di sana.

Sementara para orang dewasa yang merupakan penduduk asli dari sana, seperti biasa akan bersikap acuh dan terkesan merasa kesal karena turunnya salju, dirasa terjadinya itu merepotkan apalagi ketika tiba waktu harus kembali berangkat bekerja, jalanan yang ditutup tumpukan salju sangat menyebalkan karena bisa saja membuat jatuh jika tak memelankan tempo langkah ataupun ketika mengemudi, sedangkan Pusat kota ini adalah kawasan yang super sibuk sekali terutama jika sudah hampir tiba waktu libur akhir tahun bagi para pegawai.

Udaranya juga menjadi sangat dingin dan menyiksa, hanya para anak muda ataupun turis yang tidak sering ke sana saja yang masih bisa kuat menangani perasaan tulang tertusuk rasa dingin.

Musim bersalju adalah hal yang menyebalkan, dan orang dewasa di Pusat kota yang begitu terang-terangan menyuarakan hal tersebut salah satu dari sekian banyak adalah Kim Taehyung — sejak mulai mengemudi meninggalkan gedung kantornya, lelaki dengan surai kecokelatan cerah itu tidak henti-henti mengumpat ke arah salju yang entah mengapa kini terasa semakin lebat saja turunnya.

Namun siapa gerangan yang akan mempermasalahkan apa saja kalimat umpatan yang dilontarkan dari mulut sang lelaki Kim itu, selain karena kini dirinya adalah seorang dewasa yang lahir dan tinggal menetap di kawasan Pusat kota, seseorang memang tidak boleh mencampuri pendapat pribadi lainnya, terlebih karena Kim Taehyung tidak hidup dalam lingkar tangan mereka.

Ia mengemudikan mobil sedan mewah miliknya sendiri yang didapatkan dari keringat usai susah payah membangun bisnis sendiri, membalut tubuh dengan mantel hitam tebal nan super mahal usai berhasil menyelesaikan pendidikan tepat waktu beberapa tahun kemarin, orang-orang tidak boleh mencampuri pendapat yang lain— apalagi jika yang berpendapat adalah pribadi yang sama sekali tidak hidup dengan uang mereka.

Aish lelet sekali!”

TINNNN

Umpatan yang disertai dengan bunyi klakson kembali terdengar dari mobil sang lelaki Kim tersebut.

Malam ini Kim Taehyung punya janji temu dengan seorang teman lama yang begitu ia rindukan, rasanya tentu saja ingin segera sampai ke tempat tujuan setelah sudah memutuskan untuk pergi meninggalkan gedung kantor lebih awal dari waktu dimana seorang atasan biasa berlalu dari sana, namun sungguh Kim Taehyung tidak memikirkan bahwa ia akan terjebak dalam kemacetan karena salju lagi.

Selain karena tidak punya hati yang lapang untuk bersabar, lelaki dengan sapaan Taehyung itu juga memanglah berburu dengan sang waktu sendiri karena teman lamanya tersebut akan kembali meninggalkan Pusat kota ini, ada waktu penerbangan yang lelaki Kim  harus kejar sesegera mungkin.

puppetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang