Part 4

10.7K 409 10
                                    

Happy reading ^^

"issh kem-" taehyung membungkam bibir hyena.
hyena terkejut sampai membuatnya terdiam. taehyung melempar ponsel hyena ke sofa lain dan mulai memeluk pinggang hyena.

taehyung mulai mendorong hyena perlahan hingga bersandar di sofanya tanpa melepaskan pagutannya.

taehyung pov
sebentar lagi.. emmhhh ini sangat nikmat dan manis. aku terus melumat bibirnya, ini juga sangat lembut aku tidak bisa melepaskannya.

badanku kini terasa panas gairahku muncul, ada apa denganku. kumasukan lidahku untuk berperang lidah dengannya. sial lidahnya pun sangat lembut, aku bisa gila jika begini terus. dia yang membalas ciumanku membuatku ingin berbuat lebih.

kuturunkan ciumanku menuju lehernya, menjilat dan menghisapnya menghasilkan tanda merah.

"ahhh.." desahannya semakin membuatku bergairah. sembari menikmati lehernya, aku mulai membuka beberapa kancing seragamnya, dadanya yang masih tertutup bra mengundangku untuk membenamkan kepalaku disana.

"emmhh tae.... cukuphhh mmhh" ucapnya sembari mendesah. aku tidak mau menghentikannya  jadi kuabaikan ucapannya.

kuremas dadanya dan sialnya lagi aku menyukainya, ini pertama kalinya aku menyentuh payudara seorang wanita.
kuciumi terus dadanya yang putih itu dan kuraba punggungnya berusaha mencari pengait branya. saat aku menemukannya dia menahan tanganku, seketika aku dan dia langsung terdiam.

"jangan tae aku mohon.." ucapnya pelan tapi masih terdengar olehku. aku mulai tersadar dan menjauh darinya. memalingkan wajahku ketempat lain.

sungguh, ini seperti bukan diriku. aku mengepalkan tanganku erat, gairahku masih belum hilang tapi untungnya aku masih bisa mengendalikan diriku.

"pulanglah" ucapku dan langsung pergi ke kamar tanpa menatapnya.

autor pov
hyena yang selesai merapikan diri menatap taehyung yang pergi menuju kamarnya.

sepanjang perjalanan pulang hyena hanya melamun, ia tak menyangka jika ia akan melakukan hal tadi, terlebih dengan taehyung. ia menghela nafasnya dan membuka ponselnya beberapa pesan belum ia baca dari eommanya, kakaknya, jimin dan juga jieun.

"aku pulang" ucap hyena ketika sampai di rumahnya. appanya langsung menatapnya.

"darimana saja kau jam segini baru pulang?" tanya appanya.

"emm... mian appa tadi aku kerumah temanku dulu sebentar" appanya mendekati.

"sebentar apanya? kau ini bukannya belajar yang benar malah keluyuran. contoh kakakmu" ucap appanya ketus. hyena menunduk terdiam, ia paling tidak suka jika sudah dibandingkan dengan haera kakaknya.

"yak! lain kali jika appa dapati kau keluyuran lagi. lihat saja akan ku kunci kau dikamarmu" ucap appanya. hyena yang sudah tidak kut ingin menangis pun oergi ke kamarnya.

hyena pov
aku kembali menangis sendirian di kamarku. aku sakit hati dengan ucapan appa. kenapa ia selalu memrahiku jika aku pulang terlambat, tapi jika haera eonni appa tidak pernah memarahinya. aku tak suka jika ia selalu membandingkanku dengan haera eonni. aku sangat tau jika haera eonni selalu berprestasi disekolahnya dan selalu bisa membuat bangga kedua orang tuaku, sangat berbeda denganku otak yang pas-pasan.

eommaku selalu bilang jika aku pintar hanya aku kurang belajar. bukannya aku tak mau belajar. aku tidak punya penyemangat, padahal dulu aku pernah juara pertama disekolahku tapi kedua orang tuaku tak terlalu memperhatikannya dan hanya sibuk dengan pekerjaannya. tak ada kata selamat atau apapun yang aku dapat saat itu. berbeda halnya dengan haera eonni.

Me & Taehyung (nc21) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang