Yoongi Uke Story 🍃

Sope - [ Tsundere Yoon ] pt.3

;

"Ternyata kau memang Belum mengingatnya?" Yoongi menatap heran pada Hoseok dengan apa yang barusan saja Hoseok Katakan.

Hoseok hanya tersenyum dan mengelus surai Tosca milik Yoongi seraya berkata pelan.

"Ada waktunya dimana kau akan mengingatnya Yoong"

;

Yoongi masih terdiam menatap langit-langit kamarnya.

Mencoba mengerti apa yang Namja kuda itu bicarakan beberapa jam yang lalu.

Kenapa ia bilang aku akan mengingatnya?

Kenapa senyumnya selalu membuatku tenang?

Kenapa aku sangat senang saat ia mengelus rambutku?

Dan banyak lagi pertanyaan yang berputar di pikaran Namja bersurai tosca itu.

"Ahh.. Molla!! Kepalaku jadi sakit memikirkannya!"
Mengusak frustasi rambutnya, Yoongi menyerah mencari jawaban akan pertanyanya dan memilih untuk mulai tidur.

;

"Uri Yoongiee~ aku sangat merindukanmu"

Tangan besar itu merengkuh dengan sayang tubuh mungil seorang Namja yang lebih kecil darinya itu.

"Kau dari mana saja? Kenapa lama sekali"
Namja kecil itu mengerucutkan bibirnya lucu.

ㅡ

"Yoongie, aku sangat mencintaimu" Tangan hangat itu mengelus sayang pipi pucat yang sudah bersemu pink itu.

ㅡ

"Yoongie, ayo kita pergi ke paris di sana ada pameran musik yang kau nantikan"

"Benarkah? Tapi tiketnya susah di dapatkan, apa bisa?"

"Lihat ini jjangg~"

"Tiket?! Astagaa!! Kau memang yang terbaik" Namja mungil itu menghambur senang ke pelukan Namja di dapannya , memeluknya erat seakan ia adalah sesuatu yang berharga.

Sesuatu yang berharga...?

;

"Yoongi-ssi..."

"Yoongi-ssi.."

"Huh!!"
Namja bersurai tosca itu terbangun dengan kaget lantaran seseorang terus memanggil namanya.

Membuyarkan semua Mimpi yang barusan terjadi.

"AㅡApa aku mengagetkanmu?" Tanya seseorang itu bernada agak khawatir.

"Manager Kim.. Tidak, aku tidak kaget kok" Namja yang di panggil Yoongi itu mengusap peluh yang ada di dahinya sejak ia bangun tadi.

Apa itu, Mimpi yang sangat nyata -pikir Yoongi

"Baiklah kalau begitu"

"Ada apa? Kenapa kau datang sepagi ini?" Yoongi balik bertanya

"Ehem.. Maaf Yoongi-ssi tapi hari ini sudah jam 11 siang" Namja dengan perawakan tegak itu berdeham untuk menegaskan.

"Apa!! Kenapa kau tidak membangunkanku dari tadii!!" Yoongi bergegas melangkahkan kakinya dengan tergesa menuju kamar mandi di kamarnya, tak perduli apapun saat ini, yang penting adalah ia sudah terlambat!

"Saya sudah membangunkan anda dari jam 7 pagi tadi, tapi anda tidak bergerak sama sekali. Saya hampir berpikir untuk memanggil Dokter"

"Yang benar saja, kau kita aku mati! Sudah Cepat siapkan mobil, kita sudah terlambat!"