Find The True Love GOT7 Version

Part 1 Broken Heart-1

Prankkk ...

Suara gelas mewah yang terjatuh dan hancur berkeping-keping itu seketika menghentikan aksi pertunjukkan para pengiring musik yang sedari tadi setia mendampingi dan menciptakan suasana romantis diantara kedua sejoli yang tengah makan malam bersama di restoran bintang lima ini.

Suasana berubah menjadi hening, tatapan kebingungan terlihat jelas di setiap wajah para pengiring musik tersebut, melihat bagaimana tubuh Yeoja cantik yang bersama Namja tampan yang menyewa jasa mereka itu, terlihat bergetar berusaha menahan air mata yang mungkin akan segera keluar dari kedua mata indahnya.

Sementara itu, Namja tampan ber-marga Im tersebut hanya dapat menatap Yeoja yang di cintainya itu dengan tatapan sendu.
Tangan kanannya menggenggam kuat cincin berlian yang baru saja ia gunakan untuk melamar Yeoja yang merupakan sahabat masa kecilnya.

Sebisa mungkin Namja tersebut berusaha terlihat tenang, meski saat ini sebenarnya Ia ingin sekali meluapkan emosi kemarahannya, setelah Yeoja ber-marga Park tersebut menolak lamarannya.

Tak ingin ikut campur dalam urusan kedua sejoli yang cukup menegangkan saat ini, para pengiring musik pun pergi keluar ruangan tersebut, untuk memberi privasi kepada mereka berdua.

"Mi-Mianhae, Jaebum Oppa." Jinyoung menatap Jaebum penuh penyesalan dan rasa bersalah. "Ka-kau tahu sendiri jika perasaanku hanya untuk Ma-..."
"Berhenti ..." Ucap Jaebum dingin, tak ingin mendengar nama Namja yang merupakan sahabat kecilnya terucap dari bibir Jinyoung.

Namja yang merupakan orang yang dicintai oleh Jinyoung, namun sebaliknya Namja tersebut tidak pernah membalas perasaan Jinyoung. Miris, sama seperti dirinya.

Air mata yang sejak tadi berusaha ia tahan pun lolos begitu saja, begitu mendengar ucapan Jaebum yang begitu dingin.

Baru kali ini Jinyoung mendapati Jaebum begitu marah terhadapnya, karena selama ini Jaebum selalu bersikap lembut dan memanjakannya.

"O-Oppa, aku mohon mengertilah." Jinyoung memberanikan diri untuk menggenggam kedua tangan Jaebum, mencoba untuk menenangkannya.

Namun sayang, Jaebum dengan kasar melepaskan genggaman tangan Jinyoung dari tangannya, membuat yeoja cantik itu semakin bersedih dengan perlakuan Jaebum terhadapnya.

"Bukankah kau yang seharusnya belajar untuk mengerti, Jie!" Geram Jaebum berdiri sambil melempar cincin berlian yang sedari tadi di genggamnya.

Jinyoung menundukkan kepalanya mendengar perkataan Jaebum. Ia benar-benar paham apa yang dimaksud oleh Jaebum tersebut, namun Jinyoung selalu menutup hati mengenai kenyataan itu.

"Sampai kapanpun Mark Tuan hanya akan menganggapmu sebagai adik, tidak akan lebih, Jie!" Kata-kata Jaebum tersebut sukses membuat dada Jinyoung sesak.

Lagi, terdengar isakan tangis dari mulut mungil yeoja manis tersebut, membuat Jaebum tak tahan untuk membawa Jinyoung ke dalam dekapannya.

Namun, Jaebum berusaha untuk menahan keinginannya tersebut. Ia masih merasa kesal dan marah akan sifat keras kepala Jinyoung yang masih mempertahankan perasaannya terhadap Mark yang sama sekali tidak pernah menggubris perasaannya.

"Berhentilah menyakiti perasaanmu sendiri, Jie. Berhentilah memikirkan pria brengsek itu."

Ya, menurut Jaebum, sahabatnya Mark adalah pria brengsek karena telah membuat Jinyoung bersedih. Mark selalu bersikap lembut dan penuh perhatian terhadap Jinyoung, namun ketika Jinyoung mengutarakan perasaannya, Mark selalu menolaknya dengan alasan klise, menganggap Jinyoung sebagai adik kecil cantiknya.

Jaebum kesal dengan sikap Jinyoung yang selalu berpura-pura tegar setelah penolakan yang dilakukan Mark.
Entah sudah berapa kali Jinyoung mengutarakan perasaannya terhadap Mark yang selalu berujung penolakan. Membuat Jaebum gerah dan mendorongnya untuk melamar Jinyoung malam ini, yang berakhir dengan kegagalan.

Jaebum pun memutuskan untuk pergi meninggalkan Jinyoung sendirian di restoran tersebut, karena ia takut kehilangan kendali jika terus bersama dengan Jinyoung.

Dengan berat hati, Jaebum melangkahkan kakinya keluar restoran. Hatinya kali ini telah benar-benar hancur karena penolakan yang dilakukan oleh Jinyoung, gadis yang dicintainya.

-TBC-

Voment Juseyo 🙏

Masih agak mainstream ceritanya 😅 Mianhae 🙏 Tapi semoga kalian semua mau membaca dan mengikuti kelanjutannya yahhh 😊😊
Gomawo 😘😘