You Are Mine

Chapter 6

Seharusnya Yuju tak perlu terkejut dengan kemewahan pesta perusahan kekasihnya itu.
karna biar bagaimanapun segala tetek bengek kemewahan selalu menjadi cirikhas seorang Park Chanyeol.

saat ini Yuju tengah menikmati segelas wine sambil mengedarkan pandangannya di sekeliling ruangan yang di penuhi oleh orang-orang berjas mahal dan bergaun glamour.
typekal orang kaya pikir Yuju.

saat tengah asik menikmati wine nya tiba-tiba seorang wanita yang Yuju tau sebagai mantan tunangan Chanyeol datang menghampiri nya.

" jadi ini peliharaan baru Chanyeol " ucap wanita itu dengan tatapan menilai pada Yuju.

" apa maksud ucapan mu! " balas Yuju tegas.

" kau hanya wanita yang dia pelihara dengan segala kemewahannya dan setelah dia bosan kau akan di buang begitu saja, seakan kau adalah barang rongsokan yang sudah tidak layak pakai " ucap wanita itu menyeringai.

" jaga ucapan mu, kau tidak pantas berkata seperti itu pada Chanyeol karna dia juga mantan tunangan mu,  dan asal kau tau mungkin hanya kau yang di anggap sebagai peliharaannya karna Chanyeol memperlakukan ku dengan segenap cintanya " balas Yuju tajam mencoba menutupi rasa sakit hatinya saat mendengar penuturan wanita di depannya ini.

" well.. terserah kalau kau tidak percaya, aku hanya hanya mencoba berbaik hati padamu dengan memperingati mu sebelum kau jatuh terlalu dalam " setelah mengatakannya wanita itu segera pergi meninggalkan Yuju dengan senyum puas tersungging di bibirnya.

Yuju memutuskan untuk pergi dari pesta itu tanpa sepengetahuan Chanyeol, fikirannya sedang kacau sekarang.

Sungguh Yuju sudah terjerat pesona Chanyeol sejak pertama mereka bertemu dan Yuju benar-benar tidak ingin kehilangan Chanyeol.

tapi bagaimana jika Chanyeol sendiri yang akan membuangnya seperti apa yang di katakan wanita itu padanya.

memikirkannya membuat hati Yuju serasa di remas hingga tanpa sadar dia menangis sepanjang perjalanan pulangnya.
Malam ini yuju baru saja menyelesaikan pekerjaannya sebagai penyanyi di bar dan berniat untuk pulang.
namun langkahnya terhenti saat melihat Chanyeol tengah bersandar di samping mobilnya dengan kedua tangan masuk kedalam saku celana mahalnya. 

melihatnya benar-benar membuat Yuju ingin berlari dan menerjang tubuh Chanyeol saat itu juga, namun saat mengingat bahwa dia tengah menghindari Chanyeol membuat Yuju mengurungkan niatnya itu.

" masuk lah, akan ku antar kau pulang " ucap Chanyeol tegas seolah tidak menerima bantahan. Yuju pun segera masuk kedalam mobil setelah dibukakan pintunya oleh Chanyeol.

terjadi keheningan beberapa saat sebelum suara serak Chanyeol menyapa indra pendengarannya.
" apa yang terjadi pada ponsel mu " tanya Chanyeol kalem.

" tidak papa " jawab Yuju singkat.

" kenapa tidak aktif, apa kau berusaha menghindar dari ku seharian ini? " tanya Chanyeol dengan suara rendahnya yang justru terdengar tajam di telinga Yuju.

" aku hanya berusaha fokus pada pekerjaan ku "jawab Yuju.

" kalau begitu segeralah berhenti dari pekerjaan mu " perintah Chanyeol tegas.

Mendengar hal itu sontak Yuju segera menoleh pada Chanyeol " berhenti dan turunkan aku sekarang!! " perintah Yuju tidak terima dengan sikap Chayeol yang seenaknya.

" kita belum sampai tujuan " ucap Chanyeol tegas, ruangan mobil Chanyeol benar-benar terasa panas sekarang.

" aku tidak peduli,  hentikan saja mobilnya atau aku akan loncat..  " ucap Yuju dengan suara bergetar berusaha menahan tangis nya, melihat hal itu sontak Chanyeol segera menghentikan laju kendaraanya dan segera membawa Yuju kedalam pelukannya.

" astaga Yuju kenapa kau menangis, apa aku sudah keterlaluan.
aku hanya tidak ingin melihatmu mendapatkan tatapan lapar dari pria hidung belang di tempat itu " ucap Chanyeol berusaha memperingati.

" sebenarnya ada apa dengan mu, kau berubah sejak di pesta semalam,. Kau bahkan pergi begitu saja tanpa memberitahu ku, tadinya aku berfikir kalau kau hanya jenuh dengan pestanya dan pulang untuk istirahat.  tapi melihat mu seperti ini membuat ku semakin yakin kalau ada yang kau sembunyikan dari ku " ucap Chanyeol masih terus memluk yuju dan membelai punggungnya mencoba memberikan ketenangan.

" kau tidak bisa mengaturku begitu saja, apa kau berniat menguasai hidup ku dan setelah itu kau mencampakkan ku begitu saja! " ucap Yuju di sela- sela tangisnya.

" Yuju kau tau betul kalau aku sangat memujamu, tidak terlintas sedetik pun di fikiran ku untuk mencampakkan mu " tegas Chanyeol, di tangkupnya wajah Yuju dan di usap nya air mata yang terus mengalir tanpa henti dari pipi Yuju.
sungguh melihatnya membuat hati Chanyeol merasa tercubit.

" tapi mantan tunangan mu mengatakan nya padaku " ucap Yuju sesenggukan.

" jadi ini ulah Naeyon, dia hanya iri karna kau telah mendapatkan apa yang selama ini di inginkannya Yuju, kau tidak hanya mendapatkan tubuh ku, tapi kau juga mendapatkan hati ku.  itulah yang tidak bisa dia dapatkan dari ku, jadi kau tidak perlu memikirkan ucapannya " ucap Chanyeol memberi pengertian.

" aku mohon jangan meragukan ketulusan ku pada mu Yuju, kau tau betul seberapa besar aku menginginkan mu " melihat sorot sedih di mata Chanyeol membuat Yuju merasa bersalah juga.

" maaf kan aku Chanyeol, aku hanya tidak ingin kehilangan mu " ucap Yuju sambil menangkupkan tangannya pada pipi Chanyeol mempertemukan tatapan mereka.

" kau tidak akan pernah kehilanganku Yuju, aku pastikan itu " Chanyeol pun segera menggoda bibir Yuju dengan kecupan kecupan kecil sebelum akhirnya memberikan ciuman yang begitu panjang intens dan menggoda sehingga menimbulkan erangan nikmat dari celah bibir Yuju.

Tbc..

akhirnya chapter yg lumayan panjang ini selese di ketik juga, semoga readers gk nyesel yah bacanya..

jgn lupa vote and komen thank U....