Mencintai apa adanya atau ada apanya

3

Keesokan harinya, ketika Rusnu sedang menyuci motor vespa bututnya, tiba- tiba Riani menghampirinya dan dia bercerita kalau tepat tadi malam dia baru saja putus dengan pacarnya dan akhirnya Rusnu mengajaknya pergi jalan-jalan dengan alasan untuk menghilangkan rasa sedih di hati Riani.

Tibalah mereka di tempat yang membuat Riani bingung karena disitu adalah tempat yang agak kumuh dan ternyata Rusnu mengajaknya kesebuah sekolah untuk anak jalanan yang ia dirikan bersama dengan teman temannya dan tepat pada hari itu Rusnu mengajar. Setelah Rusnu selesai mengajar tanpa di duga Riani datang dengan membawa banyak makanan yang dia ingin berikan kepada anak jalanan itu.

"Nu,nih minum dulu pasti kamu capek abis ngajar." Menawarkan air kepada Rusnu.

"makasih yaa Ri. aku kira dirimu tadi kemana, ehh gak taunya bawain makanan banyak banget lagi buat anak jalanan ini emang gak ngerepotin ?" Bertanya kepada Riani.

"Hahaha yaa enggak lah Nu, justru aku itu mau ngasih makanan dan minuman ini karena aku kagum melihat kamu yang orang biasa-biasa aja bisa bikin sekolahan kaya begini, sedangkan aku yang hidup cukup mewah nggak pernah memikirkan hal ini gw hanya selalu ngambek, manja sama orang tuaku, minta ini, minta itu dan permintaanku itu gak pernah terfikirkan oleh orang lain"

"Hahaha, yaa itu mungkin karna aku nggak jauh beda sama mereka Ri "

Waktupun terus berjalan dan tak terasa sudah larut malam, lalu mereka pergi kesuatu tempat dan Riani menjadi sedikit bingung karna galang mengajaknya ketempat yang sepi dan ada jurang.

"Nu, ini tempat apaan?" Bertanya kepada Rusnu.

"Ini tempat favorit aku untuk menenangin diri, coba kamu liat langitnya indah kan, banyak bintang dan bulan yang bundar kaya kue moci tuhh!" Sambi menunjukkan tangannya ke arah bulan.

"Wahh iya indah banget ya."

"Nah sekarang lo teriak Ri sekenceng kencengnya disini biar lo bisa lupain semua yang bikin lo sedih."

Ria pun berteriak dengan kencangnya melepaskan semua gunda gulana yang ada di hati.

"Aku lega banget Nu makasih ya." Berterima kasih kepada Rusnu.

"Hehe iya itukan tugas aku untuk balikin senyuman dirimu, ehh coba liat ada bintang jatuh tuh make a wish yuk." Mengajak Riani.

"Ayo, aku berharap bisa selalu bahagia seperti ini, nah sekarang dirimu Nu yang make a wish"

"Aku berharap selalu bisa bikin senyuman di wajah wanita yang ada di sampingku ini."

"Apaan sih Nu, mau ngerayu aku yaa?" Bertanya dengan penasaran.

"Hehe mau sih tapi nggak ahh."

Rusnu langsung berlari dan Riani mengejarnya. Mereka bercanda di tempat itu ningga mereka lelah dan mereka pun pulang.