Pertemuan Pertama

593 35 10
                                    

kring kring bunyi alarm membuat liana harus membuka mata nya , karena hari ini dia memulai unbk nya dengan tergesa gesa liana berlari ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandi pagi nya , setelah rapi dengan baju seragam nya liana pun turun ke bawah untuk sarapan dimeja makan terlihat tante nya sedang menyiapkan roti dan susu sebagai menu satapan pagi ini.
selamat pagi tante sapa lia dengan senyuman
pagi sayang , sini tante udah siapin sarapan buat kita kamu kan udah mulai ujian jadi harus makan banyak ya biar bisa fokus ujian nya
iya tante makasih udah perhatian dan mau ngerawat liana selama ini
nggak apa apa sayang tante senang bisa ngerawat kamu lagi pula tante udah anggap kamu seperti anak tante sendiri
setelah selesai makan liana pamit untuk kesekolah tidak lupa mencium kedua pipi dan punggung tangan tante nya
dadah tante teriak liana , tante nadia hanya bisa geleng kepala melihat kelakuan lucu keponakan nya.
cukup 15 menit menunggu angkot pun sudah ada di depan liana
bang sma nusa bangsa ya kata liana
siap neng balas abang angkot tak menunggu lama angkot pun berhenti di depan sekolah sma nusa bangsa
liana membayar dan tidak lupa tersenyum sopan pada sang supir mari bang pamit lia .
karena tidak mau terlambat lia berlari dengan tergesa gesa tanpa melihat jalan dan bugghhh suara tubuh liana yang bertubrukan dengan dada bidang seseorang liana pun mendongak agar dapat melihat siapa orang yang ditabrak nya
terlihat wajah laki laki dewasa di depan nya yang sudah memerah menahan amarah agar tidak mencaci nya liana pun segera bangkit dan mendekati lelaki tersebut sambil menunduk kan wajah nya dan ma....af kan saya tu....an saya ti...dak sengaja sa...ya terburu buru karena sebentar lagi ujian akan dimulai mata liana sudah berkaca kaca saat mengatakan nya.
lelaki itu hanya diam dan menatap tajam gadis yg hampir meneteskan air mata nya itu .
bel peringatan berbunyi mau tidak mau liana beranjak dan meninggalkan lelaki tersebut , tapi baru selangkah liana berjalan tangan nya di cekal dan ditarik oleh lelaki yang belum liana tau nama nya liana pun berbalik dan memberikan tatapan mohon nya pada lelaki itu agar membiarkan nya pergi , tapi dia hanya memberi liana senyum devil sambil berkata ingat nama ku azka dan menekankan kata azka di kalimat nya dan berlalu meninggalkan liana sendirian tidak ingin berlama lama liana berlari dan memasuki ruangan ujian nya.

azka pov

kring kring bunyi ponsel ku dengan cepat ku angkat "halo, iya baiklah aku akan usaha kan tapi hanya sebentar" sebenar aku ingin bersantai dirumah saja tapi terpaksa aku harus turun langsung untuk memantau ujian di sma nusa bangsa karena aku adalah pemilik yayasan dan pemegang saham terbesar di sana selain itu aku harus menjaga citra ku sebagai pengusaha muda yang sukses.
aku telah siap dengan setelan jas kebanggaan ku dan tak lupa aku sarapan dulu selesai satapan aku melaju dengan ferrari ku menuju sma nusa bangsa aku pun sampai di sana dengan cepat dan saat aku masuk sudah ada kepala sekolah dan guru guru yang menyambutku di depan pagar sekolah aku turun dari ferrari kebanggaan ku dan tak lupa ku sungging kan senyum tipis dan datar ku khas ku , mereka pun bubar dan kepala sekolah menunjukkan ruang ujian dan menjelaskan tentang kemajuan sekolah aku tidak terlalu memperhatikan nya dan dia membiarkan ku melihat lihat sendiri .
saat di koridor ku lihat seorang gadis yang berjalan sambil menunduk

you are mineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang