32[END]

6K 511 80
                                    

Setelah dapat pesan dari jimin, oppa nya. Tanpa pikir panjang Hyunji langsung pergi ke rumah sakit seoul yang jaraknya memang tak terlalu jauh dari tempat Hyunji sekarang. Dalam hati dia berdoa semoga yoongi baik-baik aja.

Sesampainya di rumah sakit, hyunji langsung pergi ke ruang ugd. Dan ternyata di sana udah banyak teman-teman Yoongi. Hyunji bisa lihat ada Jimin juga disana.

Tanpa sadar Hyunji langsung lari meluk Jimin. Jimin sempat kaget tapi langsung panik saat tau Hyunji nangis.

"Hiks oppa.."

Jimin ngelus pelan punggung Hyunji.
Coba nenangin adek nya.

"Op-paa hiks, bbagaimana bisa hiks?"

"Bagaimana bisa kak Yoongi kecelakaan oppa!"

"sstt~ udh dek jan nangis, gue jg gk tau gimana bisa yoongi hyung kek gitu."

"T-tapi gue khawatir oppa hiks. Kak Yoongi hiks hiks"

Yang lain cuman bisa lihat kasian ke arah Hyunji yang nangis sesenggukan di pelukan Jimin.

"Kalo lo khawatir, lo berdoa dek. Biar tuhan yang jaga Yoongi hyung."bisik jimin sambil ciumin rambut adenya.

"Yang Jimin bilang itu bener Hyun, yang terpenting sekarang doa dari kita semua. Supaya Yoongi hyung baik-baik aja di dalem sana."ucap taehyung.

Hyunji cuman diem aja, dia beneran khawatir sekarang.

'Tuhan, ku mohon. Jaga Kak Yoongi untuk ku. Jangan biarkan sesuatu yg buruk terjadi padanya. Dan ku mohon tuhan, jangan mengambilnya dari ku. Aku mencintai nya.'

.
.
.
.
.

Setelah dua jam nunggu dengan resah, akhirnya lampu di atas ruangan berubah jadi hijau. Dokter yang menangani Yoongi pun juga sudah keluar.

Buru-buru mereka ngedeketin tuh dokter.

"Dokter bagaimana keadaan sahabat kami?"tanya namjoon

"Kalian sahabat nya? Dimana keluarganya?"

"Ah keluarganya berada di daegu, kan orang tuanya pun ada di tokyo. Jadi bisakah dokter memberitahu kami bagaimana keadaan sahabat kami?"

Hyunji diem, dia cuman ngedengerin Namjoon yang lagi bicara sama dokternya.

"Jadi begini, pasien kehilangan banyak darah, tapi kami sudah mengurusnya. Dan setelah diperiksa, pasien pernah mengalami cidera di telinganya, dan untungnya dia tidak mendapatkan benturan lagi di telingannya yang cidera. Jika tidak pasien bisa mengalami tuli."jelas dokter itu.

Semua orang kaget. Cidera telinga? Tuli?

"Pantes Yoongi hyung agak budek dikit"kata hanbin.

Yang lain langsung natep tajam ke arah hanbin yang lagi cengengesan kaya orang gak punya dosa.

"Apa cidera nya bisa sembuh dok?"kali ini jin yang nanya.

"Bisa, dan memang cidera ini harus segera mendapatkan perawatan. Tapi sayangnya, perawatannya ada di tokyo."

"Ah baiklah dokter, terima kasih banyak."

"Sama-sama, saya permisi kalau begitu"

Dokter itupun pergi.

Plakk

Sehun ngegaplok kepala hanbin.

"Lain kali kalo ngomong mulut lo saring dulu, tot."

Plakk

Sekarang Sehun yg di gaplok sama Jimin.

"Bahasa lo njing! Ada adek gue disini."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 16, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GebetanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang