Epilog [Real Ending]

987 94 6
                                    

Dan lagi, aku recomend kalian play lagu sedih yg kalian punya, terserah apalah itu yg kalian suka tapi nyesek lagunya, duh apansih 😭

HARUS PLAY POKOKNYA!

⭕⭕⭕

'Taukah kamu? Begitu dekatnya kita, sampai jika kamu menyebut namaku dalam lirih, aku akan datang'

Sehun berada pada tempat yang asing menurutnya. Tempat penuh cahaya dengan dikelilingi tumbuhan. Didominasi oleh bunga bunga yg bermekaran beraneka ragam warnanya, dan beberapa kupu kupu terbang dan singgah ke bunga cantik itu. Air terjun dengan pelangi terlihat diatasnya. Suara cicitan dan ciutan burung terdengar jelas begitu merdu berkolaborasi dengan suara air terjun yg jatuh dan angin yg membelai daun daun pepohonan.

"dimana aku" gumam Sehun. Dirinya berpikir bahwa ini adalah sebuah wisata alam yg masih alami, tapi kapan dia kesini?

Netra matanya menangkap sosok di antara bunga bunga yg berkilau terkena embun air dan biasan cahaya. Postur tubuhnya yg tidak tinggi namun ideal, rambut coklat gelombangnya, kulit putih dan bersihnya, Sehun tau itu adalah...

"Seulgi?" Sehun kaget bukan main yg dilihatnya. Oh, apakah benar yg dia lihat itu adalah Seulgi yg sudah 5 bulan lamanya meninggalkan dunia?

Sosok wanita yg dipanggil Sehun pun membalikkan badannya, dan menampilkan wajahnya. Benar itu Seulgi, sang wanita tersakiti

"Sehun? Kenapa kamu disini?" Seulgi menghampiri perlahan Sehun yg menatapnya dengan kaget, merasa tidak percaya, rindu, senang, sedih dan semuanya

Sehun mengerjapkan matanya beberapa kali, memastikan bahwa sosok gadis itu Seulgi atau hanya khayalannya saja. "Ka..Kamu.. Sseull....Seulgii?" Tanya Sehun dengan nada gagapnya

Seulgi tersenyum mendengarnya. "hmm, ini aku korban mu Sehun" ucapnya dengan lembut namun menusuk langsung didada Sehun

"aku dimana dan kenapa.... Kenapa kamu disini" heran Sehun yg matanya terus bergerilya memahami tempat nya

"ini tempatku Sehun, aku yg harusnya bertanya kenapa kamu disini?" Seulgi balik bertanya dengan tuturan yg masih lembut

Oke, Sehun akan melupakan dimana dia sekarang. Satu satunya yg harus dirinya urus adalah, didepannya adalah Seulgi. Wanita yg pernah disakitinya, jadi Sehun, dirinya akan memanfaatkan keadaan ini

"Seulgi... maafkan aku" ucap Sehun tertunduk. Dari matanya keluar air seperti cipratan air terjun yg jatuh. "aku mengkhianatimu. Aku menyakitimu. Aku meninggalkan luka dihatimu. Aku membuatmu menjadi wanita yg lemah" ucap Sehun

"aku tau" kata Seulgi tersenyum

Sehun masih meneteskan air matanya, mengatur nafasnya yg tercekat. "aku sungguh mencintaimu Seulgi, aku sungguh ingin meminta maaf padamu, aku tau aku bodoh dan tidak pantas denganmu setelah yg aku lakukan padamu. Hanya saja, Tuhan telah membuka mataku melihat semuanya. Aku tidak marah dengan karma yg aku dapatkan hingga aku menjadi seperti ini, yg aku lakukan padamu lebih menyakitkan dari pada yg aku alami. Tapi Seulgi, aku merindukanmu...." Sehun menarik nafasnya lagi, mengumpulkan tenaga untuk menjelaskan semuanya

"......aku merindukan saat saat kita bersama dulu. Aku hancur saat kamu meninggal. Meninggalkan aku dan semua kenangan kita. Aku bodoh Seulgi, kenapa aku menjadi pria bodoh yang.. yang bisa mendapatkan wanita sempurna sepertimu" lanjut Sehun dengan menangis

Seulgi tersenyum kembali. "aku tau"

"jika saja aku bisa, aku ingin menggantikanmu Seulgi. Aku ingin menyusulmu, aku ingin bersamamu dalam dunia yg berbeda. Aku ingin menebus semuanya. Aku ingin.... Bersamamu kembali" kali ini Sehun menatap wajah cantik Seulgi yg tetap tersenyum

BECALMED (osh+ksg+kji) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang