0.4

555 32 3
                                    

"Sanaa ya kau kenapa"suara namja yang ku kenal.suara namja yang ku rindukan.akupun langsung memeluknya sambil menangis dia hanya mengelus rambutku dan menenangkanku.diaa adalah.

Sana pov

Aku mengangkat kepala ku dan ku lihat Taehyung namja yang ku rindukan.dan aku langsung memeluknya.dia berusaha menenangkanku dan membawaku ke mobilnya.

Taehyung adalah teman masa kecil ku dan cinta pertamaku.Tapi dia meninggalkan ku saat lulus sekolah dasar untuk mengurus perusahaan appanya di busan.Dulu aku sempat
dingin pada namja sampai aku bertemu mark di kelas 10.

"Sanaa ahh kau kenapa"tanyanya lembut.

"Dia hiks hiks menyakitiku hiks tae"
Kataku sambil menangis menjadi jadi

"Nugu?"tanyanya lagi meninggikan suara

"Namjachingu ku"

"Ceritakan padaku sana"katanya

Akupun menceritakan padanya dia terkejut ketika ku bilang mark menamparku untuk membela orang lain.Setelah aku menceritakan semuanya dia mengantarku pulang.

"Sana yaa kau dari mana saja oppa menghawatirkanmu"siapa lagi kalo bukan Yuta oppa

"Mwo!siapa diaa sana yaa,dan mana mark mu"sambungnya lagi

"Dia taehyung oppa"

"Ohh taehyung kau sudah besar sekarang"kata yuta oppa sambil mengacak rambut taehyung

"Iya hyung,jangan mengacak rambutku juga hahahaha"katanya sambil tertawa

"Ohhh mana mark sana kau belum menjawab pertanyaan oppamu ini"seru oppa yuta

Aku langsung menangis mendengar nama mark dan yuta oppa langsung memelukku dan membawaku masuk.

"Ceritakan pada oppamu ini Sana"katanya lagi.lalu taehyung
Menceritakan semuanya.

"MWO!apa benar dia menamparmu sana"Oppa sangat kaget.aku hanya mengangguk di dekapannya.

Sana pov end

Mark pov

Aku tidak sengaja menampar Sana dan dia langsung menangis dan meninggalkan ku.aku sudah mamangil namanya tapi tak di hiraukannya.Aku menyesal telah menamparnya karna aku tidak tahan dia menyebut seolhyun Jalang.Aku mengejarnya kulihat dia terjatuh aku ingin mendatanginya tapi ada seorang pria yang membantunya tiba-tiba Sana langsung memeluknya.aku hanya mematung di tempat.

Mark pov end

TBC
Pendek ya maafkan author mu ini
Author lagi mikir.

regret comes last

my destiny(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang