Aku menyukai bintang, seperti halnya aku menyukai senyummu.
Dulu kita sama - sama menyukai bintang, meski aku disini dan kau disana namun kita menatap langit yang sama.
Aku selalu ingin menatap bintang - bintang itu bersamamu dan berkata padamu "jadilah seperti bintang, dia selalu berusaha untuk tetap bersinar meski awan tebal mencoba menutupinya".
Jika kamu sekarang melihat bertabur bintang di langit, percayalah itu adalah doa - doa yang sedang ku utarakan dan mimpi - mimpi yang pernah kita rajut bersama.
Kamu mengingatnya?
Oh tidak!😢
Mungkin kamu tak mau mengingat tentangku lagi, bagimu aku hanyalah barang usang yang sudah tak terpakai. Namun bagiku kamu adalah satu satunya yang tak ingin kulewatkan.
***
Yuk komen kaka, menurut kakak apanya yang kurang 😉