04

1.5K 183 18
                                        


"Mengapa aku sebodoh ini... Dia ya ampun dia yg mulia Raja... "Gerutu sooji membodohi perilaku nya

Tibatiba

"Apa aku mengganggu mu? "Tanya kim sora (ibu suri)

"Ah... Kau"sooji sebenarnya tidak tau siapa Raja Ratu dan ibu suri pemimpin kerajaan ini, ya ia dan ibu, ayah dan adik nya baru tiba di kerajaan ini setahun yg lalu dan ia tidak tinggal di tempat ramai.. Ia dan keluarga memutuskan tinggal di perbatasan hutan... Dan menjadi tabib di sana...

"Kau tak mengenalku? "Lirih ibu suri

"Aku mengenalmu... Kau adalah wanita yg... Yg kemarin menemui ibu ku"jawab sooji

"Bolehkah aku memeluk mu? "

"Ah... Tentu"tibatiba sora memeluk sooji dan menangis

"Mengapa kau menangis? "Sooji heran

"Maaf kan aku hiks aku mohon maafkan aku "sora masih memeluk sooji

"Kau tidak perlu minta maaf pada ku, kau tak punya salah pada ku"

"Ah.. "Sora melepas pelukannya

"Silahkan duduk"sooji mempersilahkan sora duduk dan mereka pun duduk bersama

"Jadi kau tak mengenalku? "Tanya sora, sooji menggelengkan wajah nya, dan sora hanya mampu tersenyum kecut

"Aku ibu dari Raja negeri ini"saat sora mengatakan katakata keramat itu sooji langsung bersujud di hadapan sora

"Maafkan aku yg mulia aku sudah tak sopan pada mu"ucap sooji

"Sudahlah kau tak usah melakukan hal itu.. Duduk lah yg benar"

"Terimakasih yg mulia"ucap sooji menunduk

"Tataplah aku... "

"Yang mulia "ucap sooji

"Apa kau senang di sini? "Tanya sora dan sooji menggelengkan kepala nya

"Aku ingin pulang yang mulia aku tidak mau berada di sini tolong aku"mohon sooji

"Maafkan aku tidak bisa menolong mu, dan terima lah takdir mu sebagai selir "

*****

"Baju apa ini... "

"Kau terlihat cantik "ucap ibu suri

"Tapi yang mulia menurutku aku tak pantas memakai baju ini"

"Kau pantas sayang"

"Yang mulia ini terlalu berlebihan perhiasan ini pakaian ini aku tidak pantas mendapatkan nya"

"Sooji anak ku kau pantas atas semua ini"soora keceplosan

"Anak? "

"Maksudku saat kau telah.... Telah... Menjadi selir Putra ku pasti kau juga akan menjadi Putri ku juga kan"ucap sora

*****

"Yang mulia Ratu"ucap pelayan song

"Pelayan song"ucap kristal menangis

"Ada apa? "

"Apa hiks aku terlalu egois jika aku menentang semua ini hiks"kristal terus menangis

"Terus lah bersabar yg mulia biar semua mengalir apa ada nya saya yakin kau bisa melewati hal semudah ini"pelayan song yg sudah di anggap kristal ibu nya menghapus air mata kristal

"Apa kau yakin aku mampu? "

"Tentu kenapa tidak anggap saja ini bakti mu pada suami dan ibu mertua mu terima dia menjadi madu mu"ucap pelayan song dan di angguki kristal

my concubine 2(two)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang