07

1.3K 30 0
                                    

Ketika sampai di rumah sakit aku dan gadis itu langsung menuju ke ruang inap criss.

Dan ketika sampai di ruangan tersebut ternyata criss sudah sadar.

Gadis itu pun mendekati criss dan menaruh buah yang sudah di belinya tadi ke meja dekat brangkar criss.

"Hyy,logan gimana keadaanmu?"tanya criss padaku.

"Seharunya dia yang bertanya seperti itu padamu criss bukan kau yang menanyakannya"sambar gadis itu.

"Aku baik baik saja ,hanya gadis itu yang tidak baik baik saja,dia menangisimu terus"kata ku sambil tersenyum mengejek kepada gadis itu.

"Apakah itu betul??"tanya criss pada laura yang sedang menatapku geram.

"Aku hanya khawatir padamu,apakah salah?"kata gadis itu .

"Justru aku senang"kata criss.

"Kapan kau bisa pulang criss?"tanyaku dan dihadiahi tatapan horor dari gadis itu.

"Kau ini,adik mu baru saja sadar,dan kau menanyakan kepulangannya apakah kau ini sehat"katanya sambil menyuapi buah yang sudah ia kupas kulitnya ke mulut criss.

"Kau ini seperti ibu kami saja,selalu mengoceh"kataku dan mengambil buah itu dari tangannya dan memakannya.

"Aku ngoceh seperti ini karena aku peduli pada kalian"kata gadis itu.

"kata dokter tadi aku bisa pulang minggu depan,karena kondisiku masih lemah"kata Criss sambil mengunyah buah yang ku berikan.

"Dan aku mau kau,dan laura bisa akrab mungkin bisa di bilang kita anggap laura adik perempuan kita saja"sambung criss sambil mengelus kepala laura dan kulihat wajah laura seperti malu malu.

"terserah kau saja"kataku sambil meniggalkan ruangan tersebut.

Laura pov

aku bingung kenapa logan langsung Keluar dari ruangan ini.

Ku lihat criss yang sedang memakan pirnya.

"Aku kesepian"Kataku dan criss langsung menatap ku.

"semenjak aku sakit,aku jadi kesepian tidak ada orang yang ku temani ngobrol "sambungku.

"Kan ada logan"kata criss.

"Logan itu seperti patung hidup,dia hanya berbicara seperlunya saja"kataku.

Tiba tiba criss tertawa keras sambil memegang perutnya.

"Kau kenapa?"tanyaku.

"Kau ini ,logan itu sebenarnya tak seperti itu,tapi keadaanlah yang membuatnya menjadi seperti itu"kata criss meredahkan tawanya.

"Aslinya dia itu sangat bawel dan jahil"kata criss.

Yang membuatku kaget.

Mana ada pria seperti logan bisa jahil,sungguh aku tak percaya.batinku

"Kau mau tahu satu peristiwa logan dulu"kata criss dan aku hanya menganggukkan kepalaku.

"Waktu dia aku dan logan masih anak" dia SMP dan aku SD ,aku masih ingat kala itu kami berjalan jalan ke mall untuk berbelanja kebutuhan kami di rumah"kata criss sambil menghela nafas.

"bersama orang tua kalian?"tanyaku.

"Tidak,mereka sudah tiada"kata criss.

"oh,maafkan aku criss ,aku tidak bermaksud"kataku dan criss hanya menganggukkan kepalanya.

"Lanjut cerita setelah kita berbelanja ,logan mengajak ku untuk masuk ke dunia lain waktu itu ada beberapa perempuan yang takut logan pun mengambil topeng mainan yang ada di tasnya lalu memakainya dan mengagetkan perempuan itu dan akhirnya para perempuan itu berteriak dan ada juga yang menangis,aku dan logan hanya tertawa dan meninggalkan tempat itu"kata criss sambil menghapus bulir air mata yang ada di pipinya.

"Kenapa kau menangis ?"tanyaku padanya.

RAPUHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang