Pagi dengan suasana alam yang cukup Indah menghiasi langit Jakarta tak ada segumpal awan menghias, disebuah kamar apartemen seorang gadis mungil prilly membangunkan sahabat kecilnya ali , hari ini adalah hari dimana aliando kuliah ditempat prilly sahabat kecil yang sangat ia sayang.. Karna dulu dia kuliah di paris kerna tidak sanggup lama lama jauh dari sahabat kecilnya dia mengusulkan pindah ke kampus Jakarta supaya dia bisa menjaga prilly dan bisa selalu bersama."Boo bangun.. iiiih boo bangun hari ini hari pertama kuliah ditempat gua "
" iiih ali lo kebo bangat sih " ucap prilly sambil menggoyang badan ali di tempat tidurnya
"Iya bee 5 minit lagi ya " ucap ali semakin menenggelamkan wajahnya ditempat tidur
" gak ada 5 minit 5 minit atau gua ngambek nih " ucap prilly sambil melipat tangannya didada dan membelakangi ali sambil memanyunkan bibirnyaAli bangun dari tempat tidurnya dan duduk ditepi tempat tidurnya disamping prilly dan memegang bibir prilly yang manyun iu
"Iya aku bangun nih, bibirnya gak usah dimanyunkan gitu dasar pengambek" ucap ali
"Bodo " ucap prilly sambil membuang mukanya kearah ali
"Sahabat siapa sih ini pengambek banget " ucap prilly sambil menggoyangkan kedua pipi prilly
"iii ali sakit tau " ucap prilly sambil menggosok pipinya
"Iya maap,yaudah lu tunggu diluar dulu ya, gua mandi dulu " prilly tersenyum saat ali menggosok Puncak kepala prilly dan berlalu kekamar mandi dan prillypun pergi keruang tamu untuk menunggu ali
Hari ini ali dan prilly tinggal di apartemen mereka berdua, mereka membeli apartemen ini dengan uang mereka sendiri tanpa bantuan orang tua mereka sendiri walaupun orang tua mereka yang mempunyai apartemen itu sendiri.
Mereka tidak mau terlalu bergantung dengan orang tuanya,, ali prilly mempunyai pekerjaan nyanyi di cafe cafe tertentu seprti cafe bang iam dan ali juga suka fotografer dan priily juga menyukai melukis
.Prilly pov
"Lama banget sih ali,, bisa telat nih gua " prilly melihat jam yang melingkar ditangannya itu..
"Dor.. " prilly terkejut
"Asstofirlloh.. Ali kalau gua jantungan gimana trus gua mati lo mau?" prilly memegang dadanya
"Maap deh,, kalau lo mati trus gua kehilangan sahabat manis, cantik dan manja ini dong " prilly tersipu malu pipinya memerah
" loh kok pipinya merah kaya gtu, kebanyakan pake blush on ya (gak tau tulisan btul gak sih? ) " ucap ali
"iiih boo, udah telat nih " ucap prilly sambil berdiri di sofa
"Iya bee " ali pun berdiri dan merangkul bahu prilly dan meninggalkan apartemen mereka
Boo dan bee adalah panggilan sayang mereka dari kecil dulu
Alipun melajukan mobil sport merahnya kekampus dengan prilly didalam mobil meraka asik tertawa dan bercanda dan tak terasa mobil ali sudah terpakir dikampus mereka, merekapun turun dari mobil banyak yang kaum hawa yang memuji dan memandang sinis ke arah mereka
"Duh ganteng banget tu cowok "
"Dasar cewek kecentilan"
"Cocok ya prilly ama tu cowok ganteng ama cantik "
"Pasangan yang serasi"
" iih tampan banget kaya orang arab "
"Yuk bee" ali merangkul bahu prilly jalan ke koridor kampus beberapa langakah mereka jalan tiba tiba ada yang memanggil nama prilly
"Prilly tunggu " teriak orang tersebut
Segitu aja dulu ya heheh
Author : duh ali maukan jadi pacar aku
Ali : alah lu ma mana gua mau pujaan gua cuma satu di hati gua gak ada yang lain
Author : siapa sih?? Kepo ni gua
Ali : rahasia ikutin aja ceritanya nanti lo tau tu
Author : gaya lu,,,
Hahaha siapa ya pujaan hati ali kepo nih aku, hahaha ikutin terus ya KISAH SH
(sahabat hidup)Tinggalkan jejaknya ya vote and commentnya ya !!!
Kiss dari ali buat semua 😘
APL💙
SALAM IRMAHS
SABTU 30 SEPTEMBER 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat Hidup
RomanceSalah kalau Cinta itu tumbuh dihati kita,? Tak ada yang salah karna Cinta itu tumbuh dari rasa kenyamanan kita saat bersamanya. "Apa rasanya kita menyukai sahabat kita sendiri secara diam diam.. Melihatnya dengan orang lain itu sungguh menyakitka...