Ingin ku ulang, dalam suatu kenangan
Kenangan indah yang tidak bisa dihargai dengan materi belaka..
Rasa lara bertamu, setelah kehilangan meradang
Raja meninggalkan istana, Ratu ditinggal selamanya...Disuatu subuh ku tercengang
Melihat tubuh terkujur pucat tak bergerak
Mata tertutup, bak tidur terkulai lelap
Ku coba beri sentuhan, hei.. diri tak berdaya
Hari raya haji saat itu pun, mengundang berita dukaRaja sudah tiada,
Pergi tanpa pamit, tanpa kata pulang
Hati meronta, mata menyemai air mata, amarahku bergelora sendu bisu
Terkenang masa, mengingat diri belum berbalas budi
Namun janur merah, siap dibentangkan.Tuhan, kuatkan Ibunda
Yang tampak kuat tegar di luar, rapuh riuh di dalam
Ibanya hati tak mampu berucap, namun takdir t'lah beri pernyataan
Terkenang kini, istana tanpa Raja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rinai
General FictionPuisi tak berdawai.. Di tulis seorang amatir.. Mencoba untuk jadi baik..