Bogor , 16 tahun kemudian
************************************************
Sinar matahari pagi hari menembus dan menyinari sisi kamar yang menyilaukan dirinya ( njayy author nya gjls )
"Kanadia bangun nak sudah pagi " Bela-bude dari Kanadia
"Iya bude ini juga udah bangun kok bude " jawab Kanadia
Semenjak kejadian 16 tahun yang lalu Kanadia diurus oleh sang bude yang selalu menyayanginya dengan sepenuh hati
Flashback on
"Ardi! Kamu ini apa apaan sih itu tuh anakmu seharusnya kalau dia menangis kamu beri susu bukan dibentak"tegas Bella-kakaknya Ardi
"Kakak ini apa apaan sih kenapa jadi belain anak ini! "Ardi
"Dia ga salah apa apa Ardi kenapa kamu begitu benci sama dia? "Tanya Bella
"Diaaa yang bikin orang yang saya sayangi pergi kak"Ardi
"Itu udah takdir dari Tuhan!"tegas Bella
"TERSERAH! kalau kakak pengen urus nih anak urus saja saya tidak peduli"bantah Ardi
Bella POV
" Keterlaluan sekali si Ardi benar-benar membuat ku merasa kesal" batin Bella
Jeritan Kanadia semakin kencang karna dirinya merasakan kehausan.
"Ughh, cepp cepp sayang jangan nangis dong nanti bude bikinin susu ya buat kamu" ucap Bella sambil menggendong Kanadia
"Bi, apa Ardi tidak meng-stok susu buat Kanadia?" Tanya Bella kepada pembantu rumah-Ardi
"Tidak ada nyonya" jawab si bibi
" Kalau begitu tolong ya bi belikan susu formula buat Kanadia"
" Baik nyonya "
Setelah berbincang pada sang pembantu, Bella segera menuju kamar Ardi
" Ardi! Kamu itu keterlaluan banget ya tega teganya kamu tidak membeli susu buat kana" bentak Bella
" Apaansih kak kenapa jadi kakak yang repot,aku udah bilang kalau kakak mau mengurus anak ini SILAHKAN aku ikhlas anggep aja itu anugerah dari tuhan karna kakak belum mempunyai anak" jawab Ardi
*Plakkkkk* Bella menampar Ardi dengan begitu kencang
" KURANG HAJAR! Baik kalau itu mau kamu biar Kanadia aku yang urus" Bentak Bella dengan penuh penekanan
" Bagus kalau begitu jadi beban aku berkurang" jawab Ardi
" Ingat bahwa suatu saat nanti kamu akan menyesal" jawab Bella
Flashback off
"KANADIA! cepat lah bangun sudah jam berapa ini memang kamu mau terlambat" oceh Bela- bude nya
"Iyaiya ini udah bangun dari tadi" ucap malas Kanadia
"Apaan bangun sih mata masih merem begitu, coba kamu liat jam"
"Iii bude ini baru juga jam 6:35
"What, what 6:35! Mampus gua telat bentar lgi bel masuk" ucap Kanadia sambil menepuk jidat dan langsung bergegas untuk mandi. Setelah semuanya rapih Kanadia langsung keluar kamar menuruni tangga
"Hallo hallo selamat pagi bude pade ku sayang" sapa Kanadia kepada bude dan pade nya
"Selamat pagi juga sayang" ucap mereka berdua
"Makan dulu sini kana" perintah Bella
"Hmmm ga usah deh bude kana udah telat banget nih"
"Yaudah hati hati ya nak disklh jangan lupa makan " ucap Arsen-pade Kanadia sembari mencium kening Kanadia
" ye ye ye captain siap" ucap Kanadia dengan semangat
"Kanadia berangkat dulu ya, assalamualaikum"
"Walaikumsallam" ucap keduanya
Haiii Haiii kalian semua 😍😙😘😚😊💕❤💖 maaf ya baru update 😂😂 maklum lah aku banyak tugas 😅 okok ga usah banyak ngomong intinya happy reading 😘😙😚
KAMU SEDANG MEMBACA
Regret
Teen FictionAn event that led to Regret Tuhan aku pun ingin rasanya dirindukan -kanadia Aku menyesal karna sudah menyia-nyiakan nya Tuhan- Ardi • • • Maaf ya masih penulis amatiran 😊 Jangan lupa follow ya @CitraSeptyani_ Happy Reanding 😊❤