Tak kan ku pelankan laju gas motorku.. Turun sedikit saja, maka turun pula harga diriku.. Entah apa sebenarnya hubungan antara gas motor dengan harga diri, tapi itulah yg tertancap d benakku.. Maka demi menjaga harga diriku tetap di awan, aku terus menambah kecepatan.
Wussshh.. Bagai kilat menyambar, aku dan motorku melibas jalanan. Wajah2 yg ku papasi sampai tak terdeteksi garis wajahnya saking kencang laju kendaraan roda dua ku..
Tak ada yg ku kejar sebenarnya.. Tak ada pula yang memburuku.. Hanya kejumawaan yang melambung terlampau tinggi. Aku bahkan menobatkan diriku sendiri sebagai ratu jalanan. Maka ngebut adalah sebuah keniscayaan.
