(Not) Miaby My Name Miani

Aku memainkan kuku-kuku cantikku yang telah aku lukis dengan kutek warna merah muda. Karena ini hari sabtu, jadi jadwalnya warna merah muda.

Satu minggu ada tujuh hari, dan aku memiliki tujuh warna kutek untuk setiap hatinya.

1. Senin - Biru langit
2. Selasa - kuning
3. Rabu - hijau
4. Kamis - hitam
5. Jum'at - Abu-abu
6. Sabtu - merah muda(Pink)
7. Minggu - putih

Bukan cuma kuku saja, rambut, sepatu, lipblam, dan sampai warna bra aku sesuaikan dengan warna hari seperti diatas. Banyak orang menjuluki aku Rabun(ratu Bunglon). Whatever !
Ini hidupku, bukan hidup mereka.

Aku lupa memperkenalkan diriku, namaku Miani Siti Munaroh. Biasa dipanggil Miaby.
Ntahlah, aku kurang mengerti apa alasan mereka memanggilku Miaby. Aku jauh dari kata sexy. Memiliki tinghi 160cm dengan berat badan 40kg kalian bisa bayangi seberapa sexy diriku.

Tapi aku tetap tidak perduli.

Aku punya tiga teman; Ara, Dela,dan si feminim beda gender Audrey. (Kalau aslinya mah Andrew) mereka menyebut diri mereka sebagai sahabat aku, but you what, aku tidak pernah anggap mereka sahabat. Mereka hanya dayang-dayang untuk aku.

Menjadi pusat perhatian setiap harinya di sekolah sudah menjadi hal biasa bagiku. Tak jarang mereka para kaum hawa memuji kecantikanku. Dari yang bergigi nongol, hingga yang memiliki jambul pohon listrik. Tapi, tidak ada satupun yang bisa membuat aku berdebar-debar.

Hanya dia, Ya dia si kakak kelas pujaan hati inces Miani. Alvaro Raxy. Hanya karena dia, aku menjadi stalker disekolah yang selalu memuja kecantikanku.

Alvaro Raxy ketua tim basket, memiliki rahang yang kokok, perut kotak-kotak, lesung pipit yang membuatnya semakin manis dan bibir yang sexy..

Melihat dia tersenyum pada orang lain saja aku udah deg-deg serr. . Gimana kalau dia senyum ke aku.? Dan ya hal itu terjadi saat aku dan dia yang aku cinta tidak sengaja bertemu dengannya dipusat perbelanjaan.

Aku yang sedang asik memilih kutek, tidak sengaja melihat dia berada didepanku! Didepan aku.! OMG.. hanya berdiri didepanku saja kakiku terasa lemas. Dan jangan tanya gimana penampilanku saat itu. Entah berapa lalat yang keluar masuk mulut aku yang menganga aku tak perduli, anggap saja itu rumah singgah untuk para lalat.

Hatiku semakin berdebar saat dia melambaikan tangannya diwajahku, aku terkejut. Dia tersenyum padaku. Senyum yang menawan. Omar daniel pun kalah jika disandingkan dengan Alvaro. Aku tepok pipiku berkali-kali lalu aku liat lagi ternyata dia nyata!

Belum juga percaya aku cubit tangannya. Dia meringis.
Eww, aku salah cubit. Aku langsunh minta maaf, dia tersenyum lagi. Demi tukang bubur yang belum balik-balik dari haji, aku sudah tidak tahan lagi.

Tidak tahan ingin pipis.

Namun semua begitu cepat berlalu, aku belum sempat berbagi nomor handphone dengan nya. Seseorang memanggilnya, lalu dia pamit, mengusap kepalaku sesaat lalu berjalan kearah seseorang yang memanggilnya tadi. Dia melambaikan tangannya padaku.
Tolong adek bangg, adek meleleh..

Aku terjatuh dilantai pusat perbelanjaan itu, melambaikan tanganku padanya. Dan aku berjanji aku tidak akan keramas sampai kapanpun agar jejak tangannya tidak hilang dari kepalaku.

Satu hal yang membuatku sakit adalah seseorang yang memanggilnya tadi ternyata kekasihnya.

Aku memegang dadaku, hatiku sakit. Rasanya seperti di cabik-cabik lalu di beri air jeruk nipis. Pedih...

Tamat

Motivasi aku ikut #Audisionlinethewwg2 adalah aku ingin mengasah lagi kemampuanku. Ingin bener-bener bisa menulis cerita dari setiap ide yang ada di pikiranku.  Karena banyak ide yang muncul namjn sulit untuk aku tuangka. Dalam bentuk tulisan. Aku ingin belajar tentang kepenulisan. Aku berharap bisa masuk grup ini. Sehingga aku dapat belajar tentang.

somenaa Cathetel Fairygodmother3 destiianaa nurul_cahaya spoudyoo

Aku tag semua admin supaya cerita ku yang gaje sibaca.. semoga bisa menghibur dan semoga ke alayan-nya dapet, bapernya dapet.

Thankyou..!