The King Werewolf [SUDAH TERBIT]

-4-

Victor pov

'alpha saya mempunyai berita dari delta.  Rogue perempuan yang di kejar oleh rogue ternyata dapat di jadikan umpan,  alpha ' midlink Kafka. 

' laporkan langsung padaku sekarang ' Balas ku. 

Tok

Tok

Tok

"masuk" kataku

" Permisi alpha " Kafka masuk dan menganggukan kepalanya. 

" jadi rogue perempuan yang baru saja di tangkap adalah incaran rogue. Saya rasa perempuan tersebut dapat digunakan untuk memancing ketua rogue tersebut " kata kafka

" bagaimana kau bisa tau? " tanya ku

" dari pemeriksaan delta.  Perempuan ini kabur dari rumahnya.  Perempuan ini pun tidak tahu ia berasal dari pack mana.  Dan dia dikejar oleh banyak rogue.  "

" jadi kesimpulannya apa?! " tanyaku. Dia tahu aku paling  tidak suka dengan perkataan  yang tidak penting. Tinggal Bilang aja apa pointnya. 

" sepertinya ketua rogue menginginkan perempuan ini alpha "kata kafak.

"sepertinya?.  Ini masih dugaan bukan?"  kataku

"ya alpha.  Saya ingin  meminta izin untuk mencobanya "katanya

" saya izinkan " kataku.  Tapi kenapa perasaanku berat memberi izin. 

'kau tidak penasaran dengan wanita tersebut? ' tanya ric wolfku

' tidak ' jawab Ku. 

Febby pov

Badanku lumayan sehat hari ini.  Karena mereka memberikan makan dan mengizinkanku mandi. 

Aku tau mereka membiarkan makan dan mandi karena mereka ingin membuatku menjadi umpan. 

Tapi aku tidak peduli setidaknya aku makan  dan mandi karena badan sudah sangat lengket. 

"cepat ikuti kami"  kata salah satu penjaga kepadaku.

Aku hanya mengangguk. Melawan sama saja meminta luka baru pada mereka.

"percepat langkahmu,  kau lama sekali "kata penjaga yang lainnya dan menarik lengan kuat.  Hingga aku meringis.

Aku mengikuti mereka ke arah hutan.  Aku berpikir mereka membawaku ke perbatasan,  mereka benar benar ingin menyerahkan aku kepada rogue.

" cepat mereka sudah menunggu "katanya lagi. 

Aku hanya mengangguk dan mempercepat langkahku.

Aku dapat melihat banyak rogue yang sedang melihat kami. Aku hanya di kapal beberapa penjaga.

Aku melihat salah satu rogue yang menurutku ia adalah Ketuanya membawa sebuah gulungan.

"sesuai perjanjian berikan wanita itu lalu kami berikan informasi ini "kata pemimpin rogue

" aku tau kalian licik. Jadi sebaiknya berikan informasinya terlebih dahulu lalu aku akan berikan wanita ini. "kata penjaga di sebelahku.

" tidak.  Aku ingin wanita itu terlebih dahulu di tanganku. Baru kalian mendapatkan gulungan ini "katanya tersenyum licik.

" tidak! "jawab penjaga sebelahku.

"awww" teriak ku saat aku merasakan lenganku tertusuk kuku tajam penjaga ini. 

"stop. Jangan sakiti dia! "teriak rogue itu panik.

Aku melihat rogue itu heran seraya menahan rasa perih dilenganku.