Kamu bersamanya.
Bohong, jika aku berkata aku baik-baik saja.
Mataku saja tak mampu menahan setiap tetesan bening yang keluar.
Bagaimana dengan hatiku? Yang setiap saat berdarah. -Anggi
KAMU SEDANG MEMBACA
özlem
PoetryIni hanya sebuah kata yang bermetamorfosa menjadi rangkaian kata, untukmu. . . . . . Rindu
Bohong.
Kamu bersamanya.
Bohong, jika aku berkata aku baik-baik saja.
Mataku saja tak mampu menahan setiap tetesan bening yang keluar.
Bagaimana dengan hatiku? Yang setiap saat berdarah. -Anggi