Kepergianmu telah resmi jadi firasat
Kehilanganmu telah bersemi jadi kiamat
Hari hari adalah mencoba semakin kuat
Namun ada tidak bisa yang selalu bibir ucap
Dan Membuat sendiriku penuh dengan cacat
TEMAN GERIMIS
Daftar isi-
Seorang Masa Lalu
-
Rumah Kita
-
Doa doa Sebelum Tersampaikan Rindu
-
Hujan yang Bergantian Turun Diwajah Kau
-
Berada Dalam Pejam Mata Lampu Taman Kenangan
-
Maaf Aku mencintaimu
-
Sepasang Saling Memiliki
-
Perjalanan Yang Jauh Untuk Menempuh Rindu Yang Dekat
-
Firasat Kepergian
-
Tidak ada Pesta dan Kue Ulang Tahun
-
Kau Yang Dahulu Penuh di Ingatan
-
Seorang Ayah Kecil
-
Semua Yang Kukecupkan dan Kepelukkan Kepada Kau
-
Gadis yang Senang Bermain Di Dalam Ingatan
-
Lahirnya Sepi Setelah Kau Pergi
-
Mencari Tempat Bagi Luka Bertempat
-
Anak Perempuan tidak Menyukai Tanah yang Lapang
-
Delapan Bulan Sebelum Ambulan Datang
-
Rumah Lama dan Rumah Baru
-
Di Hujan
-
Mendung Membasahkan Segala Baik Baik Saja
-
Apa Kabar Hari Ini?
-
Tidak ada Kau
-
Tidak ada Kabar
-
Sepah Pahit dari Menunggu
-
Tidak ada kesepakatan yang Kusepakati ketika berpisah
-
Bekas Bekas
-
Taman
-
Aku Kangen
-
Apa Kabarku Hari Ini
-
Gerimis
-
Kau Masih tidak Menerima Siapa-Siapa
-
Bukan Kita
-
Jangan
-
pada sebaris apa kabar
-
selesai disini
-
pada judul terakhir
Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang