Kitsune And Yakuza

Awal segalanya

Kitsune and Yakuza
.
.
.
.
03. Awal segalanya
.
.
.
.
Disclaimer : Masashi Kishimoto
Rated : M ( untuk adegan berdarah dan lain nya )
Pairing : Sasufemnaru
Genre : Romance, Mistery
Warning : gaje, Typo, adegan berdarah dan lain nya
.
.
.
.
Don't Like Don't Read
.
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.
>>>>><<<<<

>>>> Rumah Tenten <<<<

Tik.....Tok......Tik......Tok.....

Bunyi suara jam hingga akhirnya....

Ding......Dong.......

Bunyi dentangan jam pertanda tepat tengah malam

Manik seindah batu Sapphire itu terlihat saat dia membuka kelopak mata nya, bangkit dari tidur nya Naruto melihat ke sebelah nya

Tenten sedang tertidur dengan pulas nya sambil memeluk guling, Naruto menatap wajah Tenten lalu berbalik menatap ke arah taman belakang yang terhubung dengan kamar Tenten

Naruto bangkit dari duduk nya dan berjalan menuju ke arah taman belakang lalu membuka tirai yang menutupi pintu menuju taman belakang

Sungguh Naruto masih heran dengan gaya rumah Tenten, ayo lah siapa yang tidak heran saat membuka kamar terlihat modern dan saat keluar kamar malah tradisional dan ketika menuju taman belakang malah tradisional lagi

Sungguh Naruto sudah yakin kalau si arsitek rumah Tenten sudah gila dan masuk rumah sakit jiwa saat ini / plakk jangan konyol Nar

Naruto berjalan menuju ke arah gazebo taman dan duduk sambil memperhatikan kolam yang memantulkan cahaya bulan

Menghela napas kasar Naruto langsung berjalan ke pinggir kolam dan memasukan kakinya ke dalam kolam

Naruto sungguh tidak peduli dengan dingin nya malam, Naruto mengangkat tangan kanan nya dan melihat layar hp nya

Hingga tiba tiba saja seseorang menghubungi nya

" No Name " itulah yang tertulis di layar ponsel nya, Naruto mengangkat telpon lalu diam untuk mendengarkan suara orang yang menelpon nya

" Moshi Moshi Naru... " lah malah org yang nelpon yang pertama
" Hm...., Moshi Moshi "
" Mawar merah apakah kau lambang cinta atau yang lain nya "
" Apa mau mu? "
" Aku ingin tau jawaban nya? "

Tut......tut......

Tiba tiba saja sambungan di matikan secara sepihak Naruto tidak menunjukan ekspresi apa pun

Berjalan ke dalam kamar Naruto mengambil sebuah buku dari dalam koper nya lalu kembali berjalan menuju ke gazebo sambil membawa buku serta pulpen

Jari jari lentik itu mulai mengukir kata demi kata dalam keheningan malam

Mawar merah apa kah kau lambang cinta
Atau yang lain nya
Aku ingin tau jawaban nya meski hanya sedikit
Bulan yang menerangi malam menjadi saksi
Saksi bisu atas segala yang terjadi
Kelopak mawar merah ikut menjadi saksi bisu
Di gelap nya malam
Aku datang membawa mawar merah
Bukan untuk melambangkan cinta
Tapi untuk yang lain
Dan kini aku bertanya padamu
Apa lambang dari mawar merah yang ku bawa