Teruntuk doi, yang sepertinya sudah peka.
. . .
Halooo, aku nisa. Selamat datang di What To Say! semoga kamu suka sama ceritanya.
Di sini, What To Say sendiri tertulis dengan sudut pandang si cewek. Yang selalu bilang kalau doi itu susah banget peka. Iyasih, hehe.
Dan jangan lupa, untuk baca How To Say. Itu cerita dari sudut pandang cowok. Iya, aku jones soalnya nulis dua sudut pandang sendirian.
Lupakan kalimat terakhir.
Kusarankan, kamu baca keduanya secara selang-seling biar yang baca seimbang /?/ eh gadeng, maksud aku, biar kamu tuh terbiasa untuk melihat seluruh kondisi dari dua sudut pandang yang berbeda. Karena itu penting.
Yah, segitu aja yang bisa aku bilang di bagian prakata ini. Maaf karena telah membuat kamu buang waktu demi membaca bagian unfaedah ini.
Selamat membaca! Semoga kamu suka, terhibur, dan bisa mengambil pesan terselubung dari kedua cerita ini.
Salam anti doi doi club,
nisa.. . .
❄ Winter sebagai Nasya ❄
🦌 Sungchan sebagai Rasya 🦌
KAMU SEDANG MEMBACA
What To Say? | ✅
Short Story[ seri 'to say', sudut pandang perempuan ] Doi dan peka. Dua kata yang saling bertolak belakang, bukan? Maka dari itu, kalau kamu mau orang yang kamu sukai peka, jangan beri dia nama samaran 'doi'. Karena nantinya, kamu tidak tahu harus berkata apa...