Life after marriage | sungjae & joy

16.I need you

Aku tau ceritaku kurang menarik dibandingkan yang lain, tolong komemtarnya ya sama bintangnya, biar aku semangat dikit ngetiknya.😇😊

Jepang

Sudah 2 hari setelah kepergian daniel

"joy.. "

"ee... Eomma.. " aku bergeser sedikit dari tempat duduk agar eomma daniel bisa duduk disampingku

"pergilah kekamar nya" dia mengelus surai hitamku

Aku hanya menatapnya

"didepan kamarnya, ada nama kalian ber2" eomma daniel pergi meninggalkanku

Aku masih terdiam

" untuk apa aku kekamarnya? "

Karna rumah ini cukup besar dan terlalu banyak kamar disini, aku mencari satu persatu kamar itu.

Dan benar kamarnya dilantai 2, aku tak pernah kelantai 2 jadi tidak mengetahui letak kamarnya..

Ceklek aku membuka pelan kamar itu.. Berusaha melihat sekeliling kamar itu dengan terbukanya pintu sedikit demi sedikit..

.....

Apa yang harus kukatakan sekarang, seisi kamar ini hampir pernuh hanya gambar kami saja? Kamar ini sangat berbeda dengan kamar daniel yang yang ada Dikorea sana.

Aku buka setiap semari yang ada disana.

Aku membuka lemari berwarna putih yang ada dipojok kamar yang tidak terlalu besar.

Aku tak menyangka .. Semua seperti terputar lagi diotakku.. Masa2 smk kami yang penuh dengan pertentangan, kebahagiaan, dan kesakitan, semua teringat jelas..

Ada 2 surat disana

5 oktober 2022

"kau tau, aku memberimu cincin hari ini tepat dihari ulangtahunmu, itu tanda cintaku padamu, rasa sayangku, aku merasa berdosa telah memiliki rasa lebih padamu... " aku menghentikan membacanya aku tak mengerti maksud ini semua

"apa kau.. Menyukaiku daniel? Wae "

Aku melanjutkan membacanya

"tapi jujur aku tak dapat menyembunyikannya, mungkin sampai aku mati nanti - daniell? Wae? Aku hanya bisa menangis. Maaf aku telah memiliki rasa ini, setiap detikku menjalani hari denganmu, rasa itu semakin besar, tapi kau telah memilikinya,aku akan menahan hatiku sendirian, aku tidak akan mengganggu kalian ber2 aku sadar dimana posisiku dimatamu, aku yakin kau akan membaca ini saatku sudah pergi jauh, wae? Karna saatku pergi, tidak akan ada lagi yang menyembunyikan semua ini, mungkin alu bodohenyembunyikan isi hatiku, tapi setidaknya aku melihat senyumanmu, walau dia yang memberikannya, semuga kau bahagia bersamanya chagiya.. Hahah bahkan aku tak pantas berkata seperti itu. "

"Dia.. Dia mencintaiku? Da.. Danielah..? Wae? Wae? Kamu tidak pernah mengatakannya padaku?? "
Hanya cairan putih ini yang mewakilkan perasaanku sekarang, semua campur aduk, aku tak tau apa yang kurasakan sekrang smua serasa hancur

Aku membuka surat ke2 ith

*2024

"hari ini kau benar2 akan dimiliki orang lain, hari ini aku akan benar2 kehilanganmu, jika kau bahagia aku akan bahagia juga, jangan khawatir, aku baik2 saja, mungkin setelah ini aku yang akan berusaha pergi dari kehidupan kalian. "

"jadi? Apa2an ini daniel? Kau.. Kau sengajaa meninggalkanku, kau pergi, ya kau benar2 pergi daniel hiks.. Kau benar2 membuatku hancur sekarang, ini alasanmu meninggalkanku memilih untuk kejepang, setelah pernikahanku? Daniellll ahh" aku hanya menggerutu didalam kamar aku membanting semua yg ada dikamar itu dan aku.....

*Flash back**daniel*

"appa? Aku akan pergi kesana setelah pernikahannya selesai"

"apa kau benar2 akan meninggalkanny? "

"apa lagi yang harus ku tunggu disini? Appa, aku tak akan sanggup menjalani semuanya setelah ini"

"kau yakin?"

"Ne... Aku yakin.. Aku hanya tinggal menunggu kematianku disana" suaranya mulai bergetar

"apa yang kau katakan? Semua akan selesai bsok, kau akan berangkat kesini"

__________________
13.00

"maaf pak, bapak bisa menunggu diluar"

"tap... Baiklah" mukanya memucat

"joy ah" baekhyun melihat arah pintu itu, dia bnar2 pucat,kakinya bergemar

Semua orang panik, semua orang berkeringat dingin, semua orang pucat bergemetar

__________

*flashback*

Dan aku merusaha mencari barang2 dikamarnya yang bisa ku gunakan, aku memotong urat nadiku.. Entah apa yang kupikirkan sekarang, aku hanya ingin menemui daniel, minta penjelasan padanya, aku tidak ingin dia seperti ini.

"aku menyayangimu daniel, kau sahabat terbaikku, kau menemaniku disetiap detikku, kenapa kau harus seperti ini? Seharusnya kau tidak mencintaiku!! Daniel ahhhh!!! Aku membecimuu...!!" aku berteriak sekuat tenagaku dan semua mulai gelap...

_________

Dokter keluar dari ruangan UGD itu

Sontak semua orang membelalak dan menghampiri dokter itu

"dok... Bagaimana keadaan istri saya?" sungjae bertanya dengan wajah yang begitu pucat

"dok bagaimana keadaan joy" baek bertanya dengan kaki bergetar

"dok bagaimana keadaan joy dok? " eomma daniel berbicara dengan cairan putih tetus mengalir

"saya sudah berusaha sebaik mungkin, sekarang ini dia sedang koma, kita hanya bisa berharap pada tuhan untuk kelanjutannya." dokter itu hanya menggelengkan kepalanya dan berlalu

"Dok apa maksud dokter!!!! Dia akan baik2 saja!!!! " sungjae menarik dokter itu dan berbicra dengan keras

"sudahlah sungjae.. Percayalah semua akan baik2 saja" baek berusaha menahan tubuh sungjae

"tenanglah pak, saya akan lakukan yang terbaim, sekarang kita hanya bisa berharap pada tuhan sekarang, saya permisi" dokter itu pun Berlalu

-------------------

jangan lupa like dan follow ya
jangan lupa komen2 juga oke😉

kamsahamnida

sudah mau membaca
👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍💖