"Ini ada apa?" tiba-tiba seorang cowok datang di antara mereka saat mereka sedang berdebat .
"Enggak ada apa apa kok fant"
Lalu ifant mendekati andine, menayakan apakah dia baik baik baik saja, dena pun beranjak pergi dari sana. Ifant walaupun cuek dia paling nggak suka keributan.
Dena pergi dengan perasaan ngedumel.
"Ifant itu apa apaan sih"
"Loe kenapa den?? Ngedumel sendiri"
"Ehh eza, itu lho temen elo belain adik kelas itu mulu"
" belain gimana??"
"Iya tadi , gue lagi debat sama dia.. ehh aku di suruh pergi sama ifant"
"Ya udah entar gue urus"
Disisi lain andien kegirangan karena dia tadi di belain sama kak ifant.
Sehabis dari sana ifant pergi ke kelasnya sesampainya di kelas ia di sambut dengan muka garangnya eza.
"Elo dari mana"
"Dari bawah kenapa?"
"Elo tadi belain adik kelas itu lagi ya??"
"Gue gak belain gue cuma gak suka liat pertengkaran aja"
"Gak usah boong, elo masih inget kan gara gara dia mobil gue rusak
. apa jangan jangan elo suka lagi sama dia"
"Apa an sih lho, gak jelas"
Lalu ifant meninggalkan tempat itu lalu pergi ke kantin, dia berjalan dengan penuh kegelisahan dia membayangkan dan bertanya tanya dalam hari.
"Apa iya gue suka sama adik kelas itu"
Hayoo...gimana ya cerita selanjutnya, apa kah ifant jatuh cinta pada gadis itu atau hanya ingin membelanya saja. Karena gadis itu tak bersalah
KAMU SEDANG MEMBACA
looking for love one
RomanceKisah seorang cewek tomboy yang mencintai seseorang laki-laki yang tidak pernah mencintai nya Maaf ya gayss Kalau ceritanya nanti kurang menarik Karena baru belajar Dan ini cerpen pertama gue
