/foto Altair di mulmed/
****
Orion
Di perjalanan Altair sering kali menggoda Ori karena menurut Altair, Ori sangatlah menggemaskan, ia akan langsung marah dan cemberut.
"Ri lo gabisa make helm? Jangan-jangan ngeliat bentuk helm aja baru kali ini" goda Altair.
"Ih apaan sih lo, berisik deh dari tadi ngecengin gue terus, fokus sama jalanan aja kalo tiba-tib kita jatoh kan ga lucu!" Jawab Ori dengan nada sedikit takut, karena ini kali pertamanya naik motor.
"Yaelah kalo jatoh kan ada gua, lagian gua juga gabakalan kali ngebiarin lo jatoh ri, nanti lecet-lecet ga cantik lagi" ceplos Altair.
Orion terdiam, terdiam seribu bahasa. Ia merasa darahnya mengalir cepat, dadanya berpacu, deg deg an yang sangat kencang terasa.
"Gausah baper, gue bener kan? Kalo lo jatoh nanti lecet-lecet. Terus marah-marah deh ke gue" timpal Altair
Padahal tadi Altair benar-benar keceplosan, ia sangat hilang kendali sampai berkata seperti itu, lantas saja Ori langsung terdiam.
"Duh Altair, lo nyebelin banget ya selalu bikin gue jadi salting sendiri" batin Ori
"Haaaa? Siapa yang baper? Geer banget lo cih" sahut Ori.
Mereka tetap bercanda dan menggoda satu sama lain saat di perjalanan, tak terasa mereka sudah jauh melewati komplek perumahan mereka, seketika Ori menyadarinya.
"Eh bentar deh, ini kan udah kelewat jauh dari komplek!!! Lo mau bawa gue kemana? Lo mau nyulik gue ya? Altair gue mau pulang sekaranggggg!!!" Rengek Ori.
"Hih anak mami mulai deh berisik, gue mau ngajak lo jalan dulu bentar ini kan pertama kalinya lo naik motor, sekalian permintaan maaf gue tuh tadi jatohin botol minum lo, gue gamampu beliin lagi nanti haha" ucap Altair santai.
"Ohh yaudah, janji ya bentar"
"Ya liat aja nanti yang enggak mau pulang siapa"
"Emangnya kenapa?"
"Lo bakal ngerengek rengek ke gue dan bilang enggak mau pulang"
"Kalo nggak?"
"Kalo nggak? Gue bakal ngajak lo ke situ setiap hari sampe lo bilang 'Altair gue enggak mau pulang' ke gue"
"Liat aja nanti, wleee"
Altair hanya bisa tersenyum melihat Ori dari spion motornya. Ori memang anak yang periang dan lucu, siapapun yang dekat dengannya akan merasa nyaman dan ingin terus tersenyum melihatnya.
Perjalanan masih lumayan jauh, mungkin sekarang masih setengah perjalanan. Ori merasa lelah dan haus, mengingat botol minumnya rusak tadi sehingga air yang dibawanya tumpah semua dan tidak ada yang tersisa. Kalau Altair dia sepertinya biasa saja malah sangat asik mengendarai motor, dan menikmati pemandangan.
Hari semakin siang, udara panas semakin terasa, Ori sudah tidak tahan akhirnya ia melepas helm yang tadi dipasangkan oleh Altair dan membiarkan rambut panjangnya berkibar terkena angin. Altair yang melihatnya dari spion langsung berkata
"Orion! Kok helm nya dicopot? Emang nanti lo bisa lagi pake nya?"
"Gerah Al gakuat gue, haus juga dari tadi lagian lama banget sih nyampenya udah sejam lebih kali kita enggak nyampe-nyampe" keluh Ori
"Di dalem tas gue ada minun tuh, belum gua minum sama sekali ambil aja"
Ori mengambil minum yang ada di dalam tas Altair dan segera meminumnya, mungkin dia sudah dehidrasi. Setelah itu ia menguncir rambutnya yang sedari tadi ia biarkan tergerai.
![](https://img.wattpad.com/cover/126180997-288-k439371.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Astronomy Love
Aktuelle LiteraturOrion Athena Kyrene, cewe cantik yang sangat menyukai bintang. Mungkin karena namanya sendiri, atau karena hal lain yang bersangkutan dengan namanya? Orion adalah rasi besar di daerah khatulistiwa langit. Diambil dari pemburu mitologi Yunani, dan bi...