BAD BOY VS BAD GIRL(On Hold)

7.Feel

               Dengerin
            Lagunya dulu
            Biar real.

              "Aneh."

       

                    ♥♥♥

Blugh...

"Aw. Sorry." Pekik Keira didepan seorang pria yang ia tabrak tadi. Tepat ke dada bidang pria ini.

Keira tertunduk. Lalu ia mengambil arah lain untuk bergegas meenuju lappangan parkir.

Tapi,pria itu mencengkal tangab Keira. Keira yang berada disampingnya mulai risih. Tidak biasa Jika Afray bersikap kayak gini. Biasanya mulut mereka selalu aja beradu dan mengeluarkan kata kata pedes.

"Gue mau pulang." Keira berusaha melepaskan cengkraman Afray ditangannya.
Namun,apa daya,kekuatan Afray lebih besar darinya.

Afray mellirik Keira,lalu ia bersuara.

"Lo mau disini? Apa mau bersama gue?"

Keira melirik kearah Afray. "Lo-"

"Syuuuttt...lo jangan pura pura gak tau napa."

Aafray langsung membawa Keira ke dekappannya.
Ia memeluk Keira sangat erat.

Keira Athojo.
Seorang gaadis yang membuuat Afray tertawa.
Seorang gadis yang membuat Afray merasakan jatuh cinta.
Dan juga,seorang gadis yang membuat Afray menunggu beberapa tahun.

"Ray..." panggil Keira.

Afray semakin mengeratkan pelukkannya.
Ia rindu pada gadis ini.
Sangat sangat.

Keira tersentak. Kaget. Afray meluk gue? Kok gue deg-deg an ya?

Sebenarnya kedua manusia ini saling mencintai. Namun karna gengsi, mereka membuat hati mereka tersakiti

Selang beberapa menit kemudian, Afray melepas pelukkannya
Menatap Keiraa secara intens.
Mata yang membuat nya rindu.
Juga mata yang menyejukan.
Afray sangat suka pada mata Keira.
Daaripadaa senyuman, kadang senyuman itu bisa palsu.
Sedangkan maata tidak bisa menutupi semuanya.

Tak habis pikir,Afray mengeluarkan ear phone
Putihnya.
Dan memasangkan diatas rambut lebat Keira.

Afray mengeluarkan I ped yang berukuran 6 inch ditas nya
Lalu tangannya berkutik mencari musik untuk Keira.

Ahaa!!!Kketemuuu...

Klik...

Keira yang mendengar itu kaget. Walaupun bahasanya korea,tapi Keira mengetahui artinya.

Afray tersenyum lebar,lalu berbalik badan dan meninggalkan Keira.

Setelah punggung Afray tak terlihat oleh Keira, Keira hanya tersenyum kecil

"Apa gue aja yang ngerasaiin?" Gumam Keira.

Tak sadar,Satu tetes bening berjaatuhan dari kelipak mata indah Keira.

Keira sangat mencintai Afray.
Namun,karna gengsi,ia memendam perasaan ini.
Begitu pun Afray.
Mereka berdua tampak sudah ditakdirkan.

"gue sayang lo."

           

                     ♥♥♥

Taraaa~~
Maaf ya lama...
Mau next gak?
Aku udah usahain nih.
Gimana pendapat kalian?
Sesuai dengan alur gak?

Kokk makin jauh,makin nyesek yaa?
Hati haati...