"Jisoo, apa kau melihat Taeyong setelah hari itu?" Tanya Jinah saat melihat Jisoo ada di koridor yang sama dengannya.
"Nggak." Jisoo menengok ke belakang untuk bertatap mata dengan Jinah.
"Benarkah? Dia juga tidak menjawab telponku juga. Jika terus seperti ini, pada akhirnya mungkin dia akan dikeluarkan dari sekolah." Kata Jinah sambil berlalu melewati Jisoo.
Sesampainya Jisoo di kursinya, biasanya ia akan selalu berkutat dengan buku-buku kalkulusnya. Tapi kini tanpa sadar Jisoo melamun melihat kursi kosong di sebelahnya.
🔸🔸🔸
"Selamat datang..."
Disinilah aku sekarang, di sebuah game center tempat pertamaku bertemu Taeyong.
"Jika kau mencari Taeyong, dia sedang tidak ada di sini" kata lelaki di counter itu setelah melihatku.
"Ohh, aku tidak mencarinya..
Hanya saja, bisakah kau katakan pada Taeyong. Jika dia terus-terusan tidak hadir di kelas, maka dia akan dikeluarkan di sekolah. Tolong beritau dia, terima kasih." Lalu aku berbalik hendak pergi meninggalkan tempat itu."Hey! Tunggu, mau coba main sekali?" ucap laki-laki itu sambil menunjuk salah satu ruangan.
Saat ini aku sedang fokus melihat bola yang datang ke arahku, aku mengeratkan pegangan tanganku pada pemukul baseball dan bersiap-siap memukul bola.
BANG
Pukulanku meleset, aku mulai dongkol karena sedari tadi belum dapat memukul satu pun bola yang datang ke arahku.
'Kenapa...'
'Kenapa aku melakukan semua ini??'
'Jika ku tau bakal jadi begini, aku gak akan mau ke sini'
'Ckck, kenapa memukul bola susah begini sih! Mana tangan pegel lagi! Sial!'
'Apa aku kurang melihat bola itu dengan baik? Atau aku hitung saja sudut sudut nya?'"Benarkah? Si Taeyong itu, sekarang agak susah di dekati?"
Sebuah percakapan terdengar dari luar ruanganku. Dengan adanya dinding yang setengahnya kaca transparan, aku dapat melihat siapa yang berbicara. 'Huh, mereka orang yang waktu itu di mcd'.
"Belakangan ini aku gak bisa dapet uang dari dia sama sekali!"
"Hahahahaha!
Jika memang benar begitu, maka dia memang tak berguna lagi!""Padahal aku pikir, aku baru saja menemukan mesin atm berjalan!"
Whoshh
Bola kembali tak bisa kupukul. Aku menggertakkan gigiku.
'Benarkan apa yang kubilang waktu itu!'
'Kan sudah kubilang! Ck, aku malah dapat siraman gratis pula dari dia'
'Dasar, bodoh kau Taeyong!'
KAMU SEDANG MEMBACA
The Monster Seated Next to Me 🔸lty - kjs
Historia CortaBagaimana jadi nya bila kalian adalah orang nomor satu yang paling anti hal-hal lain selain tentang belajar dan belajar, tiba-tiba diberi beban berat menjaga monster jadi-jadian bernama Taeyong!! #582 in Short Story (28-10-2017) #334 in Short Story...