Friendzone

1

"Ry!" Suara teriakan menggema di sepanjang lorong lantai 2.
Orang yang dipanggil namanya kemudian menengok sambil memicingkan matanya

"apaan dah, ha, biasa ae keles kaga usah teriak-teriak!"
"Hehe, dapet kelas berapa lu?" Cewek bernama Eunha itu menjawab sambil merangkul lengan Ry.
"12 ipa 3 jirrr. Gue sekelas sama siapa aja sih nih? Gak ada yang deket sama gue huft so sad". Jawab Ry dengan raut wajah sedih yang dibuat-buat.

"Itu ada si TKI, lu kenalan aja sama dia. Baik kok orangnya. Gue udh sekelas sama dia dr kelas 10, asik kok" cerocos Eunha.

"Ha TKI? Jir kasian amat dia kerja sambil sekolah :("

"Ih tolol! TKI itu si Taehyung Kim itu loh, anak Bighot" rasanya Eunha ingin memukul kepala Ry.

"Oh, yang tinggi kurus itu ya? Yang pacarnya si Momo anak sos 1? Yang sexy bahenol jago ngedance itu?"

"Yoi yang it..."

"Ry! Ha!"
Tiba-tiba suara berat menghentikan sesi cuap-cuap Ry dan Eunha.

Kemudian mereka berbalik dan menemukan cowok ganteng sedang tersenyum manis ke arah mereka.

Jir ni manusia apa gula jawa, manis bet. -Eunha

"Eh, June!!!! yaampun makin manis ae lo kek biang gula" cerocos Eunha yang masih takjub dengan sosok June.

Walaupun June tersenyum ke arah dua cewek di depannya, namun pandangan matanya tak lepas memerhatikan salah satu dari mereka. Menikmati setiap pergerakan detak jantungnya yang makin cepat akibat sebuah senyuman yang begitu menawan... baginya.

"Hai, Jun! Lo masuk kelas mana? Sedih deh gue gak sekelas lagi sama lo :("  kata Ry selanjutnya.

"Gue di 12 ipa 2, nih... iya sedih gak sekelas lagi sama lo, Ry. Tapi gapapa lah kan yang penting kelas kita sebelahan" jawab June sambil mengacak-acak rambut Ry, membuat pipi Ry memerah seketika, dan membuat.......

"EANJIR GUA JADI KACANG DOANG INI MAH MENDING GUA KE LAMPU MERAH WAE LAH DIJUAL MAYAN SEREBU SATU KUNCUP"

Lengkingan Eunha terdengar nyaring hingga membuat orang-orang yang melewati mereka menoleh seketika.

"Bacot anjir, Ha. Jangan toa-toa ngapa sih! Berisik lu mah! Sini ikut gue!" Ujar Ry cepat kemudian buru-buru menggandeng tangan Eunha dan menariknya pergi, meninggalkan June di sana setelah sebelumnya mengucapkan salam perpisahan.

"June, kita duluan yaaa! Nanti ketemu lagi pas istirahat kedua!!"

June hanya mengangguk sambil tersenyum, menetralkan detak jantungnya yang semakin tak beraturan.

~~
*

BUGHHHH!

"awwwwww!"

Pekik Ry setelah merasakan sesuatu cukup keras menghantam tubuhnya, hingga membuatnya oleng dan sedikit bergerak mundur, menabrak tubuh Eunha yang berada tepat di belakangnya.

"Woy anjir kaki gue jangan diinjek!" Eunha kembali berteriak. Namun, ketika melihat sosok di depan Ry yang mematung memerhatikan mereka berdua, Eunha menghentikan teriakannya dan berganti memperlihatkan senyuman terbaiknya.

"EH TKI!!"""

"loh, hai, Ha! Eh kalian ga apa-apa kan? Maaf ya jalan gue tadi meleng jadinya nabrak dia- eh siapa nama lo?" Ucap seseorang yang disapa TKI tadi.

"Kenalin nih Te, temen gue, Ryana Glidea, lo tau lah pasti. Doi kan mayan eksis hahaha"

"Eksis apaan deh Ha, operator seluler kali ah". Seru Ry, terlihat malas meladeni kicauan sahabatnya itu.

"Oh, si Ry Ry itu ya? pacarnya June?"

"Eh, bukan pac-"

"Belom jadi pacar Te, doain aja biar cepet jadian ya. Abis mereka berdua deket doang tapi ngga jelas statusnya apa" sambar Eunha.

"Eh jangan dengerin Te, si Eunha suka sotoy... oh iya gue Ry, dan kita sekelas. Gue belum ada yang deket sama anak-anak di kelas kita jadi gue harap kita bisa jadi temen" ucap Ry sambil tersenyum ramah ke arah seseorang yang dipanggil Te tersebut.

Selanjutnya mereka hanya saling basa-basi yang kebanyakan didominasi oleh Eunha dan Taehyung, karena mereka sudah cukup akrab sementara Ry hanya ikut menimbrung, kurang mengerti pembicaraan mereka.

Tak berapa lama kemudian, bel masuk berbunyi. Mau tidak mau mereka harus menghentikan obrolan dan kembali ke kelas masing-masing. Karena Eunha berbeda kelas, jadilah Ry dan Taehyung berjalan berdua melewati lorong memasuki kelas mereka, 12 ipa 3.

I like her smile. -T