[BTS NC 21+] My Cold Boss ✔️

28.

.
.
.
.

Min. Corp
09:45 KST

Hari ini adalah jadwal pemeriksaan rutin hyuna dengan kyulkyung.

Sudah hampir duabulan hyuna tidak memeriksakan kondisinya pada kyulkyung karena kyulkyung yang sedang pergi ke shanghai

Namun sampai saat ini kyulkyung juga belum terlihat keberadaannya padahal ini sudah terlalu siang untuk masuk jam kerja

"Chogiyo apakau tahu dokter kyulkyung dimna?" Tanya hyuna pada sekretaris kyulkyung

"Ah dokter kyulkyung dia belum pulang dari shanghai" jawabnya

"Bukankah kepulangannya sudah tadi malam?"

"Itu dia membatalkannya karena ada urusan mendadak di shanghai"

"Lalu kapan dia akan kembali ke korea?"

"Kemarin malam dia akan segera pulang setelah urusannya selesai mungkin besok pagi atau lusa" jelanya kembali

"Ooohh geurae. Kamsahamnida"

"Ne"

.

Tok. . Tok. . Tok. .

Terdengar suara pintu dari lar ruangan yoongi

"Masuk" titahnya

Terlihat jimin masuk kemudian berjalan menghampiri yoongi

"Hyung" ucap jimin serius

Sontak ketika jimin memanggilnya yoongi menghentikan pekerjaannya dan menoleh ke arah jimin

"Wae?"

"Dia kembali"

.

.
20:30 KST

Jihye hari ini mendapat tugas lembur di kantor. Ya itu terjadi karena bahan meeting untuk taehyung besok akan digunakan

Maka dari itu jihye dapat lembur mengerjakan semuanya sedangkan minkyung masih memmbereskan berkas berkas yang jin bawa dari luar negeri

"Euuggghhh" lenguh jihye sambil meregangkan badannya

Jihye menyenderkan punggungnya di kursi kerjanya memejamkan matanya untuk beberapa saat

"Kau lelah?" Tanya seseorang sambil mengelus lembut pipi jihye yabg nembuat jihye sedikit terkejut

"Eoh oppa"

"Istirahatlah biar aku yang mengerjakannya" ucap taehyung

"Aniyaaa. Gwaenchana aku baik baik saja aku hanya perlu beristirahat sebentar"

"Kau sudah makan?"

"Aigoo aku lupa"

"Kajja kita pergi makan dulu sebentar laku kita lanjutkan bersama" ajak taehyung seraya menarik tangan jihye

.

Jungkook is calling. . .

"Yeoboseyo?"

"Eoh kyulkyung"

"Ahhh jungkook. Wae?"

"Tadi aku pergi ke kantor dan mereka bilang kau masih di shanghai"