Ribuan tetes air turun dari awan kelam dan jatuh di bumi.
Tapi setelahnya awan menyerapnya kembali dan menampungnya
Lalu menjatuhkannya kembali
Ribuan tetes air itu pasrah
Jatuh dan menghantam tanahKau sama seperti awan itu
Dan rasaku untukmu hanya kau anggap sebagai ribuan tetes air yang akan membuatmu kelamTapi aku hanya pasrah semua rasa dariku yang awalnya kau tampung
Kau jatuhkan membuatku merasa sakit.
Hatiku yang mendapatkan rasa pasrah,
Bagaikan batu yang terkena hujan
Lama kelamaan akan terkikis.Tapi setelah itu kau membawaku kembali keatas bersamamu
Dan menjatuhkannya kembali.
Siklusnya sama kau menampungku, menjatuhkanku, membawa ku kembali bersamamu lalu menjatuhkannya lagi.
Kau mengulangnya berkali-kali.
Sama seperti hujan yang sering membasahi bumi.Tapi anehnya hatiku tidak pernah bisa menolaknya.
Walaupun aku tau akhirnya kau akan menjatuhkanku.Layaknya hujan.
***
- pada saat hujan turun -
Senin, 6 November 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Love & Wish
PoetryTentang harapan yang ingin sekali aku sampaikan. Tentang kamu, Seseorang yang telah membuatku jatuh hati. Hanya berharaplah yang bisa ku lakukan. Tanpa bisa mengungkapkannya langsung padamu. Dan tulisan ini, adalah sebagian rasa yang ingin aku...