2. Pengorbanan

7.8K 600 42
                                    

.
.
Chapter 02
.
.

Seokjin baru saja hendak menutup kedua mata nya saat ia mendengar namjon mengetuk pintu,dengan senyum yang terpampang jelas karena suami nya akhir nya pulang seokjin pun segera membukakan pintu

"Yakk! Lama banget sih!"

"Maaf,eum kamu dari mana?"

"Berisik!! Cepat siapkan air panas! Aku mau mandi!!"

"Tapi sekarang sudah jam 12 loh,kenapa kamu lambat sampai rum- aww"seokjin meringis saat namjon menampar nya,sakit! Bahkan pipi nya sudah memerah

"Sekali lagi kamu berisik! Aku akan tarik rambut kamu dan potong sampai botak!"

"Ma-af,ak-u akan menyiapkan air panas"seokjin menuju ruang tamu yang namjon tempati,ia menangis di sana. Tangis yang sudah ia tahan akhir nya tumpah

Setelah selesai ia segera memanggil namjon dan bisa di pastikan namjon menuju kamar tanpa memandang seokjin sedikitpun

'Apa yang harus aku lakukan agar kamu mau menganggap aku ini istri mu'batin jin seraya memasuki kamar nya

.
.
.
.

Keesokan hari nya entah ada angin topan atau puting beliung atau apapun itu,jin sangat senang karena namjon mengajak nya jalan jalan,dan saat ini mereka tidak ada jadwal kuliah

Setelah sampai di tempat tujuan namjon dan seokjin segera masuk dan di sana sudah ada teman teman namjon yang sedang menunggu

"Namjon,kenapa kita ke diskotik?"jin bahkan tidak pernah datang ke tempat seperti ini

"Diam dan duduk manis!"namjon menatap tajam pada jin dan tentu jin tak bisa berbuat apa apa lagi

"Hey siapa dia jon? Manis"pertanyaan itu dari namja pendek berotot seksi

"Panggil aja jin"

"Ehmm padahal ia tidak memakai pakaian seksi tapi tubuh nya sangat-- eulps menggoda"dan kali ini si namja pendek itu semakin mendekatkan diri nya,membuat jin ketakutan

"Yak! Park jimin,dia milikku,hay perkenalkan aku jakson"

"Cihh,kau itu tidak pantas untuk nya,lihat aku jin,aku paling kaya di antara mereka,namaku kai"

"Jangan dengarkan mereka jin,aku lebih pantas untuk mu dan kau pasti akan puas dengan perhatian ku,aku suho"

"A- aku sudah bersuami"jin menunduk dan menggigit bibir nya karena gugup

"Kami tau itu dan namjon juga telah memberi izin untuk mengencani mu,jadi kau tenang aja baby"penjelasan kai berhasil membuat jin mendongak dan menatap namjon tak percaya tapi yang di tatap malah menyeringai tanpa beban

"Bawa dia dan kembalikan padaku jam tujuh malam,aku pergi"

"Namjon tunggu,jangan tinggalin aku,aku mohon"bahkan sekarang jin harus memegang erat lengan suami nya itu

"Lepas! Ini akibat nya kalau kau berani bermain main dengan seorang namjon!!"jin semakin nempererat pegangan nya dan kini jin malah terjatuh karena mereka saling tarik menarik

"Namjon aku mohon"jin menangis seraya memegang kaki namjon

"Kalau kau mau bercerai aku akan membawa kamu pulang!"pernyataan tegas dari namjon membuat luka di hati jin,baru dua hari mereka menikah dan namjon sudah ingin menceraikan diri nya

"A-ku gak bisa~"

"Dasar!! Bawa dia!"namjon menghempaskan tubuh jin dan tak memperdulikan jin yang kesakitan karena kepala nya terbentur meja yang berada di samping nya

"Hiks..namjon jangan pergi hiks"

"Hey aku jadi tidak tega nih"jimin berbisik pada ketiga teman nya

"Iya,aku rasa namjon udah keterlaluan untuk melakukan hal ini"jackson menimpali

"Apa kita masih harus berpura pura dan melanjutkan rencana ini?"suho memandang jin nanar

"Sudahlah,bawa saja dia ke rumah yongi! Aduh,sakit bodoh!"kai memegang kepala nya yang di jitak oleh jimin

"Jangan libatkan yongi bodoh! Dia pasti marah besar! Lebih baik kita bawa dia ke rumah dan mengunci nya di sana"

"Tapi--"

"Sudahlah jackson,aku juga kasihan tapi kita sudah terlanjur melakukan rencana ini"

"Ayo jin ikut kami,tenang kamu akan aman"jin pasrah saat suho membawa nya ke mobil untuk apa berontak sedangkan suami mu sendiri mencampakkan diri mu

.
.
.
.

Kriinngg

Namjon yang baru sampai di depan rumah tzuyu kaget saat mendapat panggilan dari eomma nya dan bisa di pastikan eomma nya akan menanyakan tentang keadaan jin

"Ya eomma,ada apa?"

"Hari ini kalian libur kan?"

"I-iya lalu kenapa eomma?"entah kenapa perasaan namjon tidak enak akan hal ini

"Eomma dan appa sudah ada di depan apartemen kalian tapi kalian tidak ada di rumah,cepatlah pulang kami menunggu"

"Tapi kenapa ka- shitt panggilan nya di tutup! Bagaimana ini apa aku harus menjemput jin? Tapi aku sudah janji an dengan tzuyu"

Namjon namjon percuma kamu pintar kalau masih ragu untuk melakukan yang sudah seharus nya -_- *plak

"Hahh,terpaksa aku harus menjemput dia!!"

.
.
.
.

Setelah jin dan yang lainnya sampai di rumah suho mereka langsug menuju taman belakang yang menjadi markas suho cs tersebut

Taman

"Tunggu di sini! Kami akan kembali"jin hanya mengangguk kecil dan menunduk lagi

Sebenar nya mereka bohong,mereka hanya ingin mengurung jin sesuai permintaan namjon dan sebenar nya mereka semua langsung pergi dan melanjutkan aktivitas mereka masing masing

Tak berapa lama kemudian namjon sampai ke rumah suho dan membuka pintu nya,ia dan suho sudah seperti saudara jadi bebas untuk keluar masuk ke rumah masing masing

Namjon mencari jin di taman sesuai pesan yang tadi suho kirimkan tapi hasilnya nihil

"Pergi ke mana dia! Apa dia melarikan diri?"namjon terpaksa mencari jin di sekeliling rumah tersebut dan tiba tiba ia mendengar bunyi BYUR~

"Jin? Apa mungkin dia berenang di rumah orang yang sedang menyandera nya? Jin apa yang kau lak--"ucapan namjon terpotong saat ia melihat jin yang kesusahan bernafas karena jin tidak bisa berenang

"Cihh! Dasar bodoh!!"namjon langsung menolong jin karena bagaimanapun ia masih punya hati nurani

Saat mereka telah sampai di atas namjon mencoba membangunkan jin namun tampak nya jin pingsan

"Yakk! Bangun bodoh,kau masih harus hidup karena eomma dan appa ku datang! Bangun!!"

"Hh,terpaksa aku melakukan ini padahal aku sudah berjanji pada tzuyu tidak akan mencium nya tapi ini kan sedang gawat darurat"

Perlahan namjon mendekat kan bibir nya pada jin untuk memberi nafas buatan. Ia merasa canggung karena ini untuk yang pertama kali bagi nya mencium bibir jin,akhir nya setelah beberapa saat berusaha akhir nya jin sadar dan terbatuk memuntahkan air dari mulut nya

"Uhuk uhuk hah hah,nam namjon"entah apa yang membuat jin senang,ia langsung memeluk suami nya itu dan namjon ia hanya terpaku menerima perlakuan itu. INGAT! Namjon dan Jin tidak pernah berciuman dan berpelukan

To be continued ..

Terimakasih untuk yang sudah votement.. 😄😆

Please Love 💓 MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang