“Jika dia ingin hilang, biarkan saja dia hilang. Jika baginya kepergian adalah tualang, lepaskan saja langkahnya menjadi kenang. Sebab, hati yang untukmu akan tetap bersarang di dadamu. Sejauh apa pun ia berlari, padamu ia akan pulang dan mati. Namun jika, dia tidak disatukan takdir denganmu, meski kau peluk tubuhnya, kau rasuki raganya, akan tetap ada hal yang tak akan tersentuh padanya.”