Demi Waktu
Yang berjalan dengan ketentuanNYA
Yang tak pernah telat atau datang lebih awal persis seperti perintahNYA
Aku telah menghabiskan waktu dengan sia sia
Sehingga cepat atau lambat waktu yang akan menghabisi ku dengan caranya
Angin malam menusuk kulitku begitu dalam
Aku pun tau bahwa waktu sedang bekerja mengiringi lampu temaram
Pagi sekali aku bangun untuk mengalahkan waktu
Namun ternyata aku salah nyatanya waktu selalu terdahulu
Di siang harinya ku mulai berpikir dibawah panas sinar mentari
Seolah ku melihat ejekan dari bayanganku menari-nari
Ku berpikir bahwa waktu bisa melenyapkan benda apapun didunia ini
Termasuk mentari tadi yang menyinari
Sore hari aku pun tersadar bahwa kekuatan yang dimiliki waktu adalah salahsatu ciptaanNYA
Maka sudah jelas bahwa Tuhan yang maha Esa lah yang mempunyai kekuasaan tak terbatas dalam genggamanNYA
Menuju gelapnya malam dengan angin tadi ku tersadar kedua kalinya bahwa ku telah memikirkan waktu dalam satu hari
Dan juga aku telah tersadar ketiga kalinya bahwa aku telah menyia-nyiakan waktu dengan memikirkan waktu itu sendiri.
Magelang 12-8-2017.
