Senja Kelabu
Benda merah itu mulai tenggelam.
Menyisakan bagian atasnya.
Benda itu jatuh secara perlahan.
Layaknya daun yang tertiup angin sepoi-sepoiOmbak laut kini mulai bergerak hebat.
Sampai-sampai ia sanggup menyapu kenangan diriku saat masih bersamamu.
Langit pun lantas perlahan menghitam.Kelam dan angin malam mulai merasuki diriku.
Kini kehitaman langit sudah dimana-mana.
Aku mulai berdiri,
Lalu pergi meninggalkan laut yang penuh kenangan tentang dirimu.-Aura Alexandra.