04. Ne (Warm Evening)

15 0 0
                                    

04

Hallo Everyone!, apa kabare?, yasudah daripada berlama - lama mending silahkan dibaca

Cr: We Got Married SungJoy

HAPPY REDING

~~~~~~~~~~~~~~~~~~

WARM EVENING = MALAM YANG HANGAT

20:31

      Karra yang sedang duduk manis disofa empuknya dan mengganti-ganti chanel Tv dengan bosan,Karra bosan karena mama dan papanya belum pulang dan dirumahnya Cuma ada ia dan bi atem asisten rumah tangganya yang selalu setia menemani Karra dari sejak bayi.

"Non?,non Kar belum makan loh,mau bibi siapin makanan?." Ucap Bi Atem tiba-tiba saja dengan logat khas jawanya.

"Gak ah bi,Karra gak napsu." Sahut Karra dan tersenyum kepada Bi Atem.

"Aduh non kar kalo ndak napsu mulu kapan napsunya toh non,makan yo?." Bujuk Bi Atem pada Karra.

Karra menggeleng,bangkit dari duduknya dan meregangkan tangannya,"Nanti aja,ok bi?,Aku kerumah Karrel ya?,bye,Assalamu alaikum bibi." Ucap Karra dan pergi menuju pintu utama,Karra pergi kerumah Karrel dengan celana pendeknya yang berwarna biru dongker dan kaos hitam oblonganya dengan rambut yang dikouncir cepol meninggalkan anak-anak rambutnya.

"Assalamu alaikum,yuhuuu spadaa Karra disini."Ucap dengan muka yang menyubul duluan dari balik pintu.

"Wa'alaikum salam sayang,masuk." Balas Diana dan mengajak Karra masuk,"Papa sama Mama belum pulang ra?." Tanya Diana lembut dan dibalas dengan gelengan oleh Karra.

"Lembur mungkin mih?,Papih juga belum pulang?." Jawab Karra.

"Belum ra,kamu udah makan?." Tanya Diana.

"Hehehe belum." Jawab Karra sambil cengengesan.

"Makan dulu,ayo tante masak Ayam suir kesukaan kalian loh." Sahut Diana mengejak Karra makan yang dimaksud Diana dengan "Kalian" itu adalah Karra dan Karrel.

"Wahh enak tuh mih,nanti aja deh,Karra kekamar Karrel ya mih." Ucap Karra entah kenapa malam ini Karra tidak nafsu makan,Karra menaiki tangga dan berbelok kearah kamar Karrel.

Karra masuk tanpa mengetuuk pintu,saat Karra sampai didalam kamarnya sepi tidak ada Karrel,dimana Karrel?,Karra berjalan menuju balkon kamar Karrel dan sepi,tidak ada Karrel juga,Karra memutuskan masuk kedalam kamar Karrel lagi,saat Karra berjalan menuju tempat tidur Karrel, tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka dan menunjukan Karrel dengan rambut yang masih basah, dada yang toples dan handuk yang diikat dipinggang,Karra yang melihat itu langsung berbalik badan dan sialnya tepat didepannya adalah sebuah cermin mau tidak mau Karra melihat Karrel,Karra mengangkat telunjuk dan jari tengahnya disertai cengiran bodohnya,mereka saling bertatapan lewat pantulan cermin.

"Kebiasaan." Ucap Karrel datar.

"Hehe,gak sengaja." Sahut Karra dan pergi menuju balkon kamar Karrel dan menutup pintu,Pipi Karra panas padahal cuaca disini cukup dingin dan banyak angin tapi karena Karra habis melihat tubuh Karrel yang toples dan penuh dengan air tersebut membuat Karra kepansan.

"Nikmat tuhan mana lagi yang engkau dustakan." Umpat Karra sambil mengibas-ngibaskan tangan didepan mukanya.

Selang berapa menit Karrel datang dengan kaos oblongnya berwarna putih dan celana boxer berwarna hitam lalu duduk dibangku panjang yang ada di balkon kamarnya tersebut,Karra yang tahu bahwa Karrel sudah duduk tersebut mengambil napas dalam-dalam lalu berbalik dan tersenyum.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 07, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

K A R R A 🌠 (ONGOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang