"Kring...!kring...!" Bel pulang sudah berbunyi, ya hari ini adalah hari pertama gue latihan, pengumuman untuk mengingatkan latihan pun sudah berkumandang.
Gue langsung ke studio drama, karena takut ketinggalan. Dan saat gue datang sudah lumayan banyak yang kumpul, gue mencari yang bernama Rivaldi tapi tidak ada, "oh mungkin dia gak dateng buat latihan pertama" kata gue dalam hati.
Setelah beberapa menit datanglah dua orang cowok yang satu sedikit ke arab araban dan putih, dan yang satunya lagi kece, keren dan lebih menarik. Dan gue gatau kenapa langsung terpesona dengan cowok keren itu, sama kerennyaa sih cuman gak tau aja hati gue tiba tiba suka sama dia, padahal gue tipe cewek yang susah banget suka, cowok cowok yang ngedeketin aja gue tolak, kalaupun gue terima itu cuman bentar banget, tapi ini seperti malaikay yang diturunkan oleh Tuhan untuk gue seorang, ya gue tau ini lebay tapi gue...
"hallo"kata si cowok keren itu.
"Ehiya kenapa?" Tanya gue
"Lo sakit demam? Muka lo merah" tanya cowo itu.
"Eng..engga ko gue baik baik aja" jawab gue
"Yaudah kalau gitu kenalin diri lo, temen temen lo udah, tinggal lo sendiri" kata cowok keren itu
"Nama gue Revita Gabriella Hallomoan, panggil aja Revita" ungkap gue mengenalkan diri, tiba tiba dia menjulurkan tangannya ke gue dan memperkenalkan dirinya, "kenalin mama gue Rivaldi Vanderwi Rohalan" kata dia. Kalian tau muka gue makin merah seperti kepiting rebus, gue kira Rivaldi ga seganteng ini, gue gatau kenapa gue cuma bisa liatin Rivaldi dengan tatapan bangga yang gue juga gatau gue bangga karena apa, gue aja baru kenal dia
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of My Love
Teen FictionDimana Revita baper banget sama Rendy, tetapi itu dulu sekarang Rendy berubah. Awalnya Revita sedih tapi dia mengerti bahwa dirinya bukan siapa-siapa. Setelah Revita lupa akan sosok Rendy yang dulu, akhirnya Revita teringat kembali saat acara pensi...
