Bab 4

72 6 3
                                    

Reyhan POV
Dengan terburu-buru gue balik badan lari ke arah dika yang sampek ke parkiran deluan,anjay juga tuh bocah, kalo tau mau ke Cafe, gue nunggu di parkiran aja gak usa jauh-jauh ke kantin sekolah,
                          

                               *****

Hari ke tiga masa orientasi siswa.,iya itu bagian  LKBB(latihan kentakasan baris berbaris) yang langsung di bawah pimpinan organisasi paskibra, gue juga salah satu anggota dari organisasi ini terpaksa ikut serta dalam kegiatan LKBB,
Ntah ini kebetulan atau keberuntungan untuk gue, gue dapet ruangan cewek yang perna gue tabrak, tanpa buang waktu, langsung aja perkenalan nama,

Pagi kak? melirik ke arah reyhan yang di samping gue

Sekarang perkenalin diri kita aja dulu ya gue yang berbisik ke reyhan yang di samping kiri
Reyhan hanya mengganguk enggan untuk menjawab.

Perkenalkan nama kakak Dika pranata
Kakak dari kelas XI MIA 1, sambil senyum tipis
dan  yang di samping kakak ini kak reyhan dia juga pembimbing kalian di sesi LKBB ini
Sekarang giliran  kalian yang perkenalkan diri?

setelah beberapa orang yang perkenalan  diri, yang gue tunggu akhirnya perkenalan juga,

Anggi POV
Setelah 1 kls kami kumpul di tengah lapangan, aku cuma melihat lihat ada kegiatan apa lagi hari ini. Masik dengan  mikirin kegiatan

tiba tiba kakak kelas dari organisasi  paskibra, itukan cowok yang nabrak aku waktu hari pertama masuk sekolah
Dia itu anak organisasi,

Bil, bila siapa tadi nama kakak itu? nyikut lengan nabila

Yang mana? Itu ada 2 cowok sama 2 cewek. melihat ke arah kakak pembimbing
Itu yang pake kacamata? menunjuk dengan bibirnya yang maju beberapa centi
Oh kak Dika pranata, emank kenapa lo nanyak? Naksir ya,? menggoda anggi

Sekarang giliran aku perkenalan diri,
Hay, kenalkan nama aku anggi oktavia.

Dika POV
Gue sambil melihat Setiap yang merkenalkan diri. Tapi pandangan gue terpaku kepada cewek yang perna gue tabrak, dengan jelas suara dia masuk ke dalam telinga, dengan cepat gue hafal namanya ANGGI OKTAVIA,

Sekarang  masuk ke materinya, karna gue lagi males ngeluarin suara, jadi gue suruh reyhan aja yang ambil ahli gue dan 2 anggota pembimbing melihat setiap gerakan,
              

TENG..... TENG..... TENG

suara lonceng yang menandakan akhirnya dari kegiatan pagi itu.

AUTHOR POV
Dika langsung aja pergi ke kelas dengan berjalan dan memainkan handphone nya itu, begitu sampai di kelas dia melihat ke arah putra yang masih saja menggoda cewek,

Dika
Woi playboy cap cicak yok kawinin gue ke kantin? gue melihat putra yang tiba tiba terdiam mematung

Putra
Sarap lo ya, mintak kawinin sama gue. Sana lo cari mimi peri aja, jijik jadinya gue sama lo. menjauh dari dika

Dika
Gak la o'on, gue masik sehat, maksud gue itu kawanin ke kantin. Gue laper,.
Mau ikut gak lo? berjalan ke arah keluar kelas

Putra yang langsung lari ke arah dika, dan mentokok kepala dika dari belakang, dan berbisik
Gue kira lo betulan gay, gara-gara gak bisa move on dari mantan  lo yang dua tahun lalu itu,

langkahnya dika terhenti saat melihat ke arah depan, melihat anggi yang sedang berjalan ke arah dika,

Dika yang sudah siap siap senyum mala tidak ada balasan balik dari anggi lalu berjalan dengan cepat ke arah ke kantin.

Sampek kantin, langsung aja dika nyuruh putra untuk pesan jus jeruk dan bakso, Sambil menunggu Putra kembali membawak makanan, tiba tiba reyhan yang muncul langsung aja duduk di depan dika yang masik melamunin anggi, kenapa dia cuek kali jadi orang
Reyhan yang duduk di depan dika yang sambil memainkan handphone, mendengar kata cuek dari mulut dika.

Reyhan
Eee nyet lo bilangin siapa cuek? masik menatap handphone nya

Dika
Gak, gak siapa siapa. Lo kayak mana sama fira?

Reyhan
Apanya yang kayak mana? enggan menatap ke arah dika

Dika
Ya hubungan lo la o'on,sama sih fira kyk mana? melihat kearah putra yang membawak pesanan

Reyhan
Ya macem biasa, baik baik aja. 
Lo kayak mana uda move on dari alvina?

Dika yg males Menjawab pertanyaan dari reyhan,langsung mengambil makanan yg dibawa putra dan langsung memakan bakso pesanan nya tanpa bersuara

Putra langsung aja nanyak sama reyhan, dengan tingkah laku dika yang gak seperti biasa

Dengan berbisik putra ke arah reyhan,

Rey kenapa itu anak? menunjuk dika dengan dagunya
Reyhan hanya mengangkat kedua bahunya,

Sampai jumpah di bab selanjutnya
Jangan lupa beri suara anda?? 😊😊😊

BERAWAL DARI Organisasi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang