Frozen Heart |MY|

2 : Miss You

Frozen Heart

.

Minyoon

Angst, fantasy, BxB

YANG TIDAK SUKA GENRE INI SILAHKAN ANGKAT TANGAN DAN SEGERA PENCET TOMBOL KELUAR!! SEBELUM GEMETERAN SENDIRI PAS BACA..

Chap 2

.

.

Suasana di jalanan lengang itu lebih sunyi dari biasanya. Kesiur angin yang biasanya berhembus lirih bahkan enggan terasa.

Disana, Xiumin masih berdiri tegak menatap empat orang musuh yang ia sinyalir sebagai bangsa bayangan, bukan bangsa, lebih tepatnya dikendalikan oleh bangsa bayangan. Mereka orang mati yang di kendalikan.

Atau bisa disebut pasukan kegelapan.

Xiumin menaikkan kewaspadaannya saat terdengar suara derak retakan tanah.

Tak lama salah seorang dari empat orang menyerang Xiumin dengan sebuah batu besar. Xiumin yang merasakan kedatangan batu itu segera menghindar.

'Satu orang telekinesis' lanjut Xiumin.

Terlihat jelas batu itu melayang dengan tiba-tiba saat tangan salah satu orang terangkat.

Batu tadi jatuh ke jalan dan membuat aspal yang di timpa batu tadi retak. Suara gemuruh jatuhnya batu itu terdengar jelas.

Lalu satu orang lagi berlari cepat kearah Xiumin. Dari tangannya terbentuk api yang menyerupai pedang. Api merah yang berkobar.

Xiumin menyilangkan tangannya. Menahan serangan. Terbentuk lapisan es bening yang melindungi tubuh Xiumin dari kobaran api. Tekanan yang begitu keras menyebar saat pertemuan keduanya.

Xiumin menyentakkan pedang api itu sambil memberikan serangan. Orang tadi terpental dan pedang apinya membeku, terlapisi es.

'Satu lagi phyrokinesis'

Tak lama dua orang lain menyerang. Dari kedua arah yang berlawanan. Satu orang lainnya menyerang Xiumin dengan air dan satu orang yang lain mengalirkan petir.

Sebelum kedua serangan mengenainya dia melompat ke udara dengan pijakan es yang dia ciptakan. Saat kedua serangan menabrak es milik Xiumin terjadi ledakan yang cukup kuat. Asap mulai mengepul.

'Dua orang lainnya cryokinesis dan elektrokinesis.'

Setelah mengetahui kemampuan semua musuhnya, Xiumin menyerang balik pada keempat orang tadi. Di serangnya dengan es miliknya. Membentuk pedang es di belakang tubuh dan ditembakkan ke arah 4 orang tadi.

Tepat sasaran. Keempat orang tadi tergeletak tidak elit dengan pedang-pedang es yang menancap di hampir seluruh bagian tubuh mereka.

Xiumin menyeringai ringan. 'Hanya musuh kecil' pikirnya.

Tapi tak lama satu orang lagi keluar dari mobil. Sepertinya pemimpin mereka. Aura yang begitu berbeda, aura kegelapan menguar lebih kuat dibanding 4 orang tadi.

Dia berjalan dengan suara tongkat yang mengetuk tanah bersamaan dengan langkahnya, balik menyeringai kearah Xiumin. Dibarengi dengan keempat tubuh tadi yang kembali tegak berdiri.

Xiumin sempat terkejut. Tapi tidak ia tampakkan.

"Ini tidak akan semudah membalik telapak tangan, Min Xiumin!" Suara berat itu mengalun dibarengi desiran angin.