Half Moon

4

author'pov

Taehyung sesekali menghembuskan nafasnya kasar

kali ini dia kalah telak lagi dengan seorang namja bersurai hitam legam yang sudah memenuhi fikiran nya beberapa bulan ini

salahnya sendiri melepaskan seseorang yang nyatanya sudah pasti mencintai dirinya dengan apa adanya

bullshit. itu taehyung

"tae" ucap seorang namja berkulit putih dan memiliki mata sipit namun indah di pandang bahkan dari jarak beberapa meter

"hm" gumam taehyung
tak berniat menoleh sekali pun

"gue mau keluar sebentar"

yap. itu suga. namja yang banyak diam tetapi paling perhatian

"hm" balas taehyung lagi

yang di pikiran taehyung sekarang hanyalah jungkook

dan terkadang ada sekelebat bayangan masa lalu dirinya bersama namja manis itu

taehyung sesekali tersenyum mengingat hal itu

flashback on

"hyung....." rengek jungkook sesekali dan hanya di balas delikan mata oleh taehyung

"kan aku bilang cuma temen" rajuk jungkook lagi

"hm"  ujar taehyung

jungkook tahu sekali kalau namja chingu nya ini sedang merajuk

contohnya saat jungkook berbicara panjang lebar sepanjang sungai nil pun

taehyung hanya membalasnya dengan gumaman

jungkook sebal.

"kim taehyung" jungkook memanggil nya sekali lagi sambil menarik pelan kaos taehyung

"beneran sumpah ya tae dia itu tadi cuman temen aku, dia kasian liat aku pulang sendiri karena kamu gak bisa jemput, percaya aku cuman sayang sama kim taehyung seorang" jelasnya

akhirnya taehyung pun membalik kan badan nya menghadap jungkook

taehyung merajuk karena jungkook tadi hampir saja di modusi oleh kakak kelas nya yugyeom

karena jungkook terlalu polos sampai-sampai ajakan siapapun dan motifnya apapun dia iya iyain aja

dasar.

"aku percaya kok kim jungkook, lain kali hubungi aku, aku tau kamu pulang sendiri karena aku sibuk, tapi setidak nya izin dulu sama aku atau ngabarin, karena kalo kamu di jahatin sama orang asing, kan kamu nya sendiri yang repot, aku juga pastinya" ucap taehyung lembut sesekali mencolek hidung jungkook

jungkook hanya menatap taehyung
dengan mata bulatnya

"tae"

"hm"

"are mad at me?" mata jungkook mulai berkaca-kaca

"NO! don't cry jungkook-ah" taehyung mengusap pelan pipi jungkook

"aku bukan nya egois ya kim jungkook, aku kayak gini karena, aku sayang kamu, kamu milih aku buat ngejaga kamu kan?" lanjutnya

"i love you kim taehyung. really really love you" jungkook memeluk taehyung

taehyung masih shock dengan jungkook yang memeluk nya

namun akhirnya taehyung menyunggingkan senyuman nya
sesekali mengusap surai hitam jungkook dan menciumnya

bau rambutnya, sifatnya, takan pernah taehyung lupakan

flashback end

Taehyung menyesal, benar-benar menyesal saat ini

karena sudah melepas seseorang yang begitu berharga

diibaratkan kalian mendapatkan berlian, tapi karena kekhilafan kalian saat meliat berlian lain, kalian rela meninggalkan berlian yang sudah ada, yang jelas-jelas milik kalian, yang jelas-jelas tak pernah tersentuh oleh apapun dan oleh siapapun

first and last.

diambil nya telepon genggam yang ada di atas meja belajarnya

dengan tekad yang benar-benar sudah bulat

tangan lentik taehyung mencari-cari kontak seseorang

jeon jungkook

call/text

taehyung memencet tanda hijau lalu menempelkan benda kotak itu di telinganya

"h-halo tae, ada apa" jawaban jungkook di sebrang sana

"bisakah kita bertemu" mohon taehyung sesekali mengigit bibir bawahnya

"ketemu? untuk apa?"

"ada yang ingin ku bicarakan"

"hm..."

"kumohon jeon jungkook"

"baiklah, di cafe seperti biasa"

"oke sampai nanti" tutup taehyung

"yeshh" gumamya sambil mengepalkan tangan di atas

Kali ini taehyung tidak akan kehilangan berlian nya lagi

Mungkin akan taehyung museumkan
Agar orang-orang tak bisa memegang nya
Bahkan menatap nya

Taehyung posesif.

"kali ini aku bersumpah jeon jungkook, aku tak akan menyianyiakan mu lagi" ucap taehyung dengan senyum kotak nya yang khas, yang membuat siapapun meliatnya akan berakhir pingsan atau mungkih jatuh cinta dalam hitungan detik

apa kabar jungkook yang setiap hari memandangnya :)

masih hidup? :)

-----------

Don't forget to voment juseyo :>