part 1

47 6 0
                                    

Prolog

For all the times that you rain on my parade
And all the clubs you get in using my name
You think you broke my heart, oh girl for goodness sake
You think I'm crying, oh my oh, well I ain't
Love yourself - Justin bieber

Pagi ini, suasana kampus ramai. Banyak mahasiswa baru yang berdatangan, salah satunya gadis dari SMA Negeri 1 Cendrawasih, dia gadis berusia 18 tahun yang diantar oleh laki-laki yang berusia 20 tahun yang memakai pakaian kepolisian. Gadis itu turun dari mobilnya dan buru-buru memasuki kelas karena takut terlambat. Sebab, ini adalah hari pertama dia ospek.

Setelah memasuki kelas, gadis tersebut berkenalan dengan teman yang duduk di sampingnya.

"Boleh kenalan? Namaku Angel nama kamu siapa?" ucap gadis tersebut.

"Namaku Citra," balas teman di sampingnya malu.

"Senang berkenalan denganmu, Citra," Dengan senyum, Angel membalas dengan ramah.

Bel berbunyi dan speaker mulai mengeluarkan suaranya "Perhatian-perhatian bagi mahasiswa yang baru masuk, harap memasuki lapangan."

Kemudian, setelah berkenalan, mereka segera memasuki lapangan dengan berlari. Banyak mahasiswa baru, yang terlambat memasuki lapangan, termasuk Angel dan Citra. Mereka berdua bersama beberapa yang terlambat memasuki lapangan, dan mereka semua disuruh maju ke depan.

Dengan ragu-ragu, mereka ke depan, mereka semua dihukum membersihkan seluruh kampus. Angel dan Citra mendapat tempat berbeda, Angel mendapat tempat di kamar mandi dengan beberapa teman se-jurusannya juga beberapa anak fakultas ekonomi. Sedangkan Citra menyapu lobby dengan anak-anak fakultas kedokteran.

Saat Angel sudah berada di kamar mandi wanita, dia mulai berdiskusi untuk pembagian tugas. Tak lama, beberapa datang anak fakultas ekonomi yang ternyata mereka semua laki-laki. Angel dan anak perempuan yang lain terkejut.

"Eh, apaan nih?" ucap gadis dengan rambut dikepang samping.

"Dihukum," Ketus cowok jangkung dengan rambut agak panjang. Angel menelan ludah lalu melangkah kedepan.

"Maaf ya, ini toilet cewek. Jadi, mendingan kalian bersihin toilet cowok di sebelah." seorang cowok yang tak jauh darinya mengangkat satu alis. Mereka semua berdebat jika anak perempuan di kamar mandi wanita dan cowok yang mengangkat alis itu melerai perdebatan sengit itu. Saat meleraikan, tiba-tiba temannya mendorong cowok tersebut hingga menubruk punggung Angel hingga tubuh Angel jatuh. Namun, sebelum terjatuh, ia ditolong oleh cowok tadi.

"Eh sori. Teman gue dorong gue," Ucap laki-laki dari fakultas ekonomi tersebut.

"Iya nggak papa, sante aja. Kalo gue nggak ditolongin loe, mungkin gue udah amnesia kali, makasih ya brada," balas Angel sembari membenarkan bajunya yang kurang rapi.

"Anytime," balas laki-laki yang berparas manis itu.

.

Beberapa hari kemudian, Angel sudah banyak mengenal mahasiswa-mahasiswi di kampus ini, salah satunya anak laki-laki yang bertemu di kamar mandi sewaktu ospek, yaitu Rio. Rio itu anaknya baik dia punya sahabat namanya Egi. Egi adalah orang yang selalu menjodoh menjodohkan Rio dengan cewek manapun dari jaman sma sampai perkuliahan sekarang karna dia selalu menjomblo, dan sebelum Rio mengenal Angel, si Egi mencoba mendekatkan Rio dengan cewe dari fakultas kedokteran yaitu Angel dan pendapat Egi di tolak mentah mentah oleh Rio

Rio mengatakan "udah lah ngga usah ngurusin idup gue, gue udah bosen sama cewe cewe yang lu deketin ke gue, semua kagak ada yang bener jadi elfel gue"

Lalu dijawab oleh Sahabatnya Egi "yaudah sih biasa aja kalo nggak mau mending gausah jelek jelekin pilihan gue, itukan pendapat gue kalo kaya gini sama aja lo nggak ngehargain pendapat gue dan sama aja lu nggak ngehargain persahabatan kita" lalu Rio pergi tanpa menjawab perkataan Egi, dan Egi benar benar marah kepada Rio yang tak menghargainya.

Saat Egi di tinggal oleh Rio tiba tiba seorang laki laki yang nampaknya adalah seseorang yang sering mengantar Sofi Mendekati Egi.

"Hayy, kenalin gue Fandhi" ucap orang tersebut.

"hayy juga, gue Egi lu kan yang pernah nganterin Angel si anak fakultas kedokteran kenapa ya?" jawab Egi dengan rasa penasaran.

"Nggak papa tadi gue agak denger percakapan lu dengan temen lu, lu tau Angel darimana?, kenapa lu keliatan marah pas temen lu pergi ? Ujar Fandhi.

"Siapa sih yang nggak tau Angel, Angel kan anak yang kemaren dihukum gara gara telat masuk lapangan, jadi terkenal. Iya tadi si Rio udah nolak pendapat gue mentah mentah, padahal demi kebaikannya" balas Egi dengan nada marah

"ooo gue boleh tau kenapa pendapat lu ditolak sama temen lu tadi, siapa namanya? Rio?" ucap Fandhi dengan kepengentahuan

"Itu tadi gue nyuruh Rio deketin Si Angel, eh malah dia nggak ngehargain. Eh btw kenapa gue critain ke lu, kan gue kagak kenal lu, emang kenapa sih lu nanya nanyain, ada yang bisa gue bantu atau gimana? Jawab Egi dengan nada curiga

"Eh iya maaf maaf, gue cuma mau minta tolong, tadi kan si Rio nggak mau ndeketin Angel, lu bisa nggak mastiin kalo mereka berdua nggak bakal kenal atau deket?, bantuin lah mamanya minta kalo dia nggak boleh pacaran dulu, gue takut kalo dia malah nggak jadi fokus sama sekolahnya." jawab Fandhi

"Oo gitu jadi lu itu disuruh mamanya Angel buat jagain si Angel, oke gue mau bantuin lu, dia bakal nyesel udah mutusin persahabatan antar gue dan Rio" jawab Egi dengan membara bara

"Oke, kalau gitu gue minta cp lu, ntar malem gue sms " jawab Fandhi

"Ini, yoi bradaa" balas Egi dengan senyum manis

[Heyya akhirnya selama berbulan bulan nulis sambil nyari inspirasi akhirnya take post juga, maaf kalau Ada kata Yang kurang karna masih amatiran hehew. Tq]

Difficult LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang