Chapter [2] Menepati janji

381 28 1
                                    

Warning typo di mana mana

Sore yang mulai cerah Karena langit mulai berwarna jingga,matahari akan terbenam,namun tetap setia memancarkan cahaya untuk kehidupan.

Sidd mulai menyalakan motornya untuk menjemput reem yang menunggu di depan pintu gerbang kampus,
"Ayo naik nanti kesorean pulangnya"
"Ya sidd sabar " reem langsung duduk di jok belakang motor sidd.
"Sidd maaf ya kamu pulangnya jadi telat mulu karna harus nganterin aku pulang " sambil tertunduk
"Hemmm.....baru sadar ya kalau kamu itu ngerepotin "
"Oh selama ini kamu ga iklas nganterin aku ...awas loh nanti dosa" sambil mencubit pinggang sidd dengan sangat keras.

"Sakit reem ! Jangan mencubit!"
"Biarin😝!"
"Dasar anak kecil"
"Apa kamu bilang?"

Reem semakin mengeraskan cubitannya,sidd menjerit kesakitan. Mereka tampak akrab bercanda ditengah jalan tak perduli jalannan yang sedang ramai.
                          ****
Sesampainya di rumah reem sidd tidak memarikan motornya karna harus cepat pulang, reem turun dan membuka pintu gerbangnya,sidd melambaikan tangannya.

"Udah pulang"
"Gitu aja "
"Maksudnya?"
"Trimakasih!"
"Hahaha! Iya ! Iya ! trimakasih siddddddd"

"Bener nih ga mau ngerjain tugas seninya"
" ga ah nanti aja sidd,tapi kamu harus tepatin janji kamu tadi yah"
"Janji ! Janji yang mana yah!"
"Masa kamu lupa sih sama janji kamu "
"Janji yang mana ?"
"Ck ! Itu loh emmmm jalan jalan nya "
"Oh "
"Jadikan ?"
"Liat malem aja ya"
"Ko gitu sih,tadikan udah janji "
Sambil terisak
"Loh loh ko jadi nangis sih, lagian aku cuma bercanda,udah dong jangan nangis kamu kan tau kalau aku ga pernah bisa liat cewe nangis,udah dong yah,nanti kita pergi ke tempat yang kamu mau deh, asalkan kamu  janji stop ngangis nya."

Reem pun berhenti menangis dan langsung tersenyum penuh kemenangan, "seriusan nih kemana aja,kamu ga bohong kan sidd "
"Ya aku janji "
"Baiklah aku tunggu nanti  habis sholat mangrib ya "
Sidd pun pergi meninggalkan rumah reem untuk bersiap siap ke mesjid dekat rumahnya .

                        *******

Malam harinya di kediaman reem.

"Ayah,ibu reem berangkat dulu ya "
"Kamu mau kemana reem ini udah malem"
"Yah, ayah reem mau cari angin dulu, lagian reem perginya sama sidd ko"
" yaudah ayah izinin kalau perginya sama sidd"
"Makasih ayah."sambil memeluk ayahnya .

Sementra di luar rumah sidd sudah menunggunya,"loh sidd bukannya masuk ko malah di luar sih."
"Hehe males ah mending di luar banayak angin ."
"Awas loh nanti masuk angin."
"Kan ada kamu yang nanti nemenin aku kalo sakit ya ga."sambil mengedipkan sebelah matanya.
"Gombal banget sih kamu."
"Ga papakan sekali kali gombalin kamu,asal kamu  ga baperan aja."
"Enak aja 😑,udah ah ayo nanti kemaleman lagi, bisa bisa kita di gerebeg sama warga gara gara berduaan terus kita di nikahin "
Sidd menoyor kepala reem,"ngaco,hayalanmu terlalu tinggi reem "
"Hehe,tapi kamu mau kan nikah sama aku ngaku aja deh."
sidd tertegun mendengar ucapan reem seakan dunia nya terhenti,ya dia sudah sejak lama menyukai reem. tapi dia takut jika itu terjadi maka persahabatannya akan brakhir.
" kepedean."
"Ga apa apa  pede mah boleh,udah ah ayo " reem menarik tangan sidd yang sejak tadi terdiam.

Mereka pun berangkat menuju tempat yang di inginkan reem,kemana lagi kalau bukan ke toko buku.

"Jadi kamu mau beli buku apa reem"
"Aku mau cari Novel Tere liye"
"Kamu suka Novel Romantis,ck!! Sejak kapan,bukan nya yang selalu kamu cari itu buku buku tentang musik "
"Suttt jangan banyak komplen deh , ini cuma buat iseng iseng baca kalo lagi jenuh nunggu langganan jemput 😉"
"Sialan kamu samain aku sama tukang ojek gitu 😑"
"Ya ampun sidd jangan marah gitu dong aku cuma bercanda ya kali ada tukang ojek setampan kamu,pasti penumpangnya abg abg cewe semua 😂 "

Sidd tambah sebal di buatnya.
"Udah yuah kita ke tempat ke dua"
"APAH !! Tempat ke dua 😲"
"Iya tempat kedua, kenapa ga suka yaudah aku nangis nih "
"Yayaya jangan nangis malu tau dikira aku ngapa ngapain kamu lagi,emang mau kemana lagi ?"
"Kita cari tukang es krim "
"Hah !! Malam malam begini ??"
"Ya,temenin ya aku lagi pengen makan es krim nih ya yaya ya "
"Iya deh"
"Asikkk "
"Dasar anak kecil"
"Apa kamu bilang 😡!!! Anak kecil "
"Iya anak kecil yang lagi ngerengek minta di beliin es krim😂😂"
"Kamu mah jahat sidd " sambil mencubit lengan sidd dengan keras.
"Aduh duh jangan nyubit dong sakit tau 😩"
"Kamu sih nyebelin banget,Minta maaf ga "
"Kalu aku ga mau "
"Aku nangis nih 😢"
"Iya iya aku minta maaf ,udah ayo nanti kemaleman pulangnya"
 
Mereka pun pergi mencari pedagang es krim, setelah membayar buku  yang di belinya

"Udah puaskan,makan es krim nya sekarang kita pulang,udah malam banget nih"
"Iya iya ayo"
Mereka pun pulang setelah lama berkeliling mencari pedagang es krim ...

"Reem,aku udah nepatin janji ya jangan nagih lagi yah "
"......" hening
"Reem" sidd melirik spion motornya ternyata reem tertidur di punggungnya,sidd tersenyum melihatnya."aku berharap kita bisa lebih dari sekedar sahabat reem,aku taku kamu pergi reem,aku tak ingin kehilangan mu lagi untuk kedua kalinya reem...."

              ******************

Sesampainya di rumah reem sidd tak membangunkannya dia memilih  menggendongnya dari pada harus membangunkannya,
Sidd merebahkan reem di kamarnya ..

"Om sidd pamit ya udah malem juga"
"Iya nak maksih yah kamu slalu jagain dia,slalu ada untuk dia,om berharap kalian berjodoh"
"Sidd pun berharap seperti itu om "tapi sayang sidd hanya berucap dalam hati sambil mengamininya.
"Ya udah om,sidd pamit dulu ya
Assalamualaikum "
"Wa'alaikumussalam"
sidd pun pulang menuju rumahnya pasti ibu nya sangat khawatir menunggunya pulang ....

BERSAMBUNG...

Next or no




Hai kawan authornya baru nongol lagi nih 😂😂maaf beribu ribu maaf nih Hiatus lama banget ane udah kepikiran mau stop aja ni cerita tapi sayang juga sih dah setengah jalan (curhat) haha maaf lagi nih author nya ga tanggung jawab ya sorry kawan ...

Jangan lupa vote and coment nya kawan
See you next part
               
                  #salamSendoksemen
                   




Antara Cinta Dan PengorbananTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang