just for you

part 1

Aku tau aku salah, dengan meninggalkan mu tanpa kabar, tapi aku tak tau apa yang harus kukatakan aku senang bertemumu, aku ingin memelukmu tapi itu hanyalah angin yang berlalu

-Revin Praja Putra

SMA Velkonia...

Seorang siswa yang baru saja keluar dari mobilnya melangkahkan kakinya untuk mencari ruang kepala sekolah mengenai perpindahan dia.
Dia Revin Praja Putra seorang murid pindahan yang ganteng tapi perhatian kepada siapapun harus mengikuti kemauan orangtuanya pindah karena hal penting yang harus ayahnya kerjakan.
Saat ingin mencari ruangan tersebut Revin mendengar suara buku terjatuh dengan secepat mungkin Revin membalikkan badannya untuk melihat siapa yang menjatuhkan buku tersebut.Revin melangkah maju dan melihat seorang gadis berkuncir satu sedang mengambil buku-buku yang berserakan di lantai.dengan pedulinya Revin berjongkok berniat untuk membantu gadis tersebut.
Tiba-tiba tangan meraka bersentuhan dan saling menatap satu sama lain. Keduanya sama -sama terdiam sambil menatap.tak lama kemudian gadia tersebut memutuskan kontak matanya dan buru-buru merapihkan bukunya tersebut.saat ingin pergi untuk melangkahkan kakinya menuju kelas tiba-tiba tangannya dia tahan oleh seseorang.

"Cate,gw gak nyangka kalau kita bakal ketemu lagi,maafin gw karena apa yang sudah gw lakuin ke lo, gw harap lo maafin gw dan gua berharap juga lo mendapatkan lelaki yang pantas buat lo bukan kayak gw yang pengecut"ucap Revin mebuat air mata Cate tiba-tiba terjatuh

"lo tau apa yang paling gw sakiti"ucap cate dengan air mata yang jatuh dipipi.

"ketika gw sayang sama lo, tiba-tiba lo pergi tanpa kasih kabar ke gw, gw gk tau salah gw apa.disitu gw benar -benar down banget,gw spam chat sosmed lu, tapi apa?! Lo gk bales pesan gw.gw anggap kita sudah berakhir dan gw akhirnya bisa move on dari lu, tiba-tiba lo datang lagi dan satu sekolah sama gw, gw gk tau apa yang harus gw lakuin karena di satu sisi gw masih sayang sama lo, karena di hati gw masih ada nama lo,tapi hubungan kita udah berakhir dan kita bukan siapa-siapa lagi.. "jeda Cate

"gw mau nanya sama lo? Kemana lo saat itu?,gw hanya perlu lo jawab itu gk lebih"ucap cate membuat Revin diam kaku saat melihat gadisnya mengeluarkan air mata.Revin tak tau harus menjawab apa, karena di satu sisi ia ingin memeluk kekasihnya tapi di sisi lain dia bimbang akan hal sesuatu.

Tak lama kemudian Cate mulai mengeluarkan suara
"kenapa lo diem!!.,gk bisa jawab kan, gw cuma nanya pertanyaan gw itu gk susah kenapa lo diem aja!!! Gw bilang jawab Rev!!
Revin tetap diam tak mengubris ucapan Cate, membuat cate kesal dan menahan air matanya yang turun.cate ingin melangkahkan kakinya untuk menuju ke kelas, tiba-tiba pergelangan tangannya di pegang oleh revin yang mebuat Cate langkah kakinya terhenti.

Revin bersuara dengan nada yang menyesal.
"maafin gw Cate, gw tau gw salah, gw minta maaf karena gw gk balas pesan lo,gw tau... "jedanya
"walaupun lo bilang kita udah gk ada hubungan apapun,tapi gw harap kita masih tetap temanan.gw akan selalu di sisi lu, gw gk akan buat lo nangis lagi dengan cowok pilihan lo.sekali lagi gw minta maaf"
"Sebenarnya gw sakit bilang kayak gitu sama lo, karena gw masih sayang sama lo, tapi gw gk mau kalo lo nangis hanya karena gw" batinnya.

Cate terus saja mencoba agar air matanya tidak keluar, tapi tetap saja air matanya keluar dengan sendirinya.cate mencoba untuk tersenyum walau hatinya berkata lain.Banyak siswa-siswi berlalu-lalang melihat kedua orang tersebut
Kemudian Cate menjawab sambil tersenyum
"temenan? Gw gk bisa temenan sama MANTAN gw sendiri, gw berharap kita jangan ketemu lagi, karena gw dah muak sama lo. Dengan mudahnya lo cuma bilang maaf,lo kira maaf cukup buat gw, gw butuh penjelasan bukan kata maaf yang keluar dari mulut lo"

Cate berbalik meninggalkan Revin yang tak bergeming dari tempatnya.
Membuat cate menjadi bahan tontonan karena cate berjalan tergesa-gesa sambil mengeluarkan air mata.

Setibanya di kelas Cate langsung mendaratkan bokongnya di tempat duduknya dan langsung menenggelamkan kepalanya sambil menangis di meja.
Hingga sebuah suaru muncul.

"lo kenapa?,lo cerita dong sama kita apa masalah lo, jangan pernah lo sembunyiin masalah lo sendiri"yosi sahabatnya yang memegang kedua punggung  Cate agar lebih menenangkan dia. Tiba-tiba cate bangun dan memeluk sahabatnya
"d..di....aa kembali yos"
"siapa yang kembali cate"bukan yosi yang menjawab melainkan wenda
"Re.... Vin,dia kembali di hadapan gw"
"Revin? Mantan pacar lo itu, kok dia di sini bukannya dia di belanda? "Rifa menjawabnya
"g..w... Gk tau,kalo misalkan dia pindah sekolah kesini, gw udah minta penjelasan,kenapa dia pergi gitu aja tanpa kasih kabar ke gw"jawab Cate dengan suara lirih.
"Terus dia bilang apa"tanya Yosi
"Dia cuma bilang maaf dan dia gk bilang apa-apa"
"bego banget sih jadi cowok, udah pergi gitu aja gk kasih penjelasan bisanya cuma maaf doang"ucap Rifa dengan nada tingginya menahan amarah
"udahlah rif, biarin aja"ucap Wenda seraya menenangkan rifa, karena rifa tidak akan segan-sengan bila sahabatnya terluka.
"lo mau apa Cate,lo mau gw hajar mantan cowok lo biar bonyok biar dia sadar ok gw bakal kesana dan temuin cowok brengsek itu?"Ucap rifa.melangkahkan kakinya untuk menemui Revin tak berapa lama pergelangan tangan rifa di pegang oleh Cate.
"gw mohon sama lo jangan apa-apain dia, biarin aja gw sama dia udah gk ada hubungan apapun.gw udah ikhlas kok.yang sekarang gw mau lo semua selalu ada buat gw dalam suka maupun duka, karena gw gk mau kehilangan kalian karena gw sayang sama kalian semua"ucap Cate sambil menatap ketiga sahabatnya tersebut dan langsung berpelukan dan tertawa bersama...

"gw akan bahagia walau hanya dengan kalian, tapi gw gk mau liat kalian sedih yang melihat gw karena gw masih sayang sampai cowom brengsek itu, maafin gw gk bilang sama kalian"batinnya

To be continue 💕💕

Hey....
Aku harap kalian suka ya sama cerita aku, jangan lupa tambahin cerita aku ke perpustakaan kalian fan jangan lupa vote dan comment ya, jangan siders ya guys, wkwkwk

Jangan lupa follow:
Ig:@fanisnaini
@isnaininurfani45
Fb: faninur
Kalian bisa tanya tanya kok lewat situ

👍👍👍👍👍👍